Mengamuk Gegara Lomba Agustusan, Oknum TNI di Palembang Acungkan Senjata Tajam ke Warga
jpnn.com, PALEMBANG - Seorang oknum TNI di Palembang mengamuk saat warga tengah menggelar lomba memperingati Hari Ulang Tahun ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia, Kamis (17/8) kemarin.
Aksi oknum TNI itu pun viral di media sosial (Medsos) Instagram. Dalam video yang beredar, oknum TNI itu mengamuk kepada salah satu keluarga dan membawa parang.
Diduga pelaku kesal akibat suara speaker musik milik warga saat acara perayaan 17 Agustus.
Peristiwa itu terjadi di Jalan Pangeran Sido Ing Lautan, Lorong Budiman, Kelurahan 35 Ilir, Kecamatan Ilir Barat II, Palembang.
Betty selaku Ketua RT 22 mengungkapkan, peristiwa bermula saat warga sedang mengadakan perlombaan untuk anak-anak dalam rangka perayaan HUT RI Ke-78. Namun, saat istirahat makan ia mendengar suara gaduh dari rumah tetangga.
“Setelah dilihat ada dua yang datang, satu pakai baju loreng dan satu baju biasa. Dia bawa parang mendatangi rumah warga bernama Agus,”ungkap Betty, Jumat (19/8).
Menurut Betty, kedatangan kedua pria itu lantaran kesal mendengar suara musik dari speaker milik Agung yang berseberangan dari rumah mereka. Speaker itu kemudian ditendang oleh pria tersebut sampai pecah.
“Saya langsung hubungi polisi karena warga juga emosi dengan tingkah mereka, sekitar pukul 15.00 WIB, polisi kemudian datang ke TKP,” ujar Betty.
Diduga kesal suara speaker musik milik warga saat acara perayaan 17 Agustus, oknum TNI di Palembang mengamuk.
- Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni Hilang, TNI Kerahkan Pasukan
- Tim Gabungan Siap Amankan 335 Gereja saat Perayaan Natal di Bali
- Polda Sumsel & Kejaksaan Berkoordinasi di Kasus Penganiayaan Dokter Koas
- Remaja Tewas di Palembang Ternyata Diracun dengan Potas, Pelakunya Tak Disangka
- Polrestabes Palembang Berhasil Ungkap Kasus Pembunuhan Bermotif Minum Jamu
- Penganiaya Dokter Koas Ternyata Honorer BPJN Sumsel, Statusnya Belum Dipecat