Mengantisipasi Gangguan KKB, Irjen Fakhiri: Pengamanan Bandara Diperketat

jpnn.com - JAYAPURA - Kapolda Papua Irjen Mathius Fakhiri memastikan bahwa pengamanan di bandar udara (bandara) diperketat.
Hal itu guna mengantisipasi gangguan Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB.
“Memang, penambahan pasukan sudah dilakukan khususnya di Dekai, sehingga diharapkan dapat mengamankan operasional Bandara Nop Goliat,” kata Irjen Fakhiri kepada ANTARA di Jayapura, Papua, Rabu (22/3).
Menurutnya, penambahan personel tidak saja dilakukan Polri, tetapi juga TNI AD, sehingga keberadaan anggota diharapkan dapat mengamankan wilayah itu terutama operasional di bandara.
Situasi di Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, saat ini sudah relatif aman.
Aktivitas masyarakat berangsur-angsur normal.
Terkait operasional pesawat komersil yang melayani penerbangan Jayapura-Dekai-Jayapura, pihaknya menyerahkan sepenuhnya terhadap kebijakan perusahaan.
"TNI dan Polri akan berupaya mengamankan kegiatan operasional di bandara," kata Irjen Fakhiri.
Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri menegaskan pengamanan bandara diperketat guna mengantisipasi gangguan KKB.
- Kasus Senjata Api untuk KKB: 7 Tersangka Ditangkap di Jatim, Yogyakarta, Papua Barat
- 3 Warga Bojonegoro Produksi Senjata Api untuk KKB
- Terungkap Alur Penyelundupan Senjata Produksi Pindad Oleh Eks TNI AD untuk KKB
- KKB Memodali Mantan Anggota TNI Rp 1,3 Miliar untuk Beli Senjata dan Amunisi
- Satgas Damai Cartenz Buru Komandan KKB yang Kabur dari Lapas Wamena
- Usulan Amnesti terhadap Napi KKB Sudah Disampaikan kepada Prabowo