Mengapa Dimas Kanjeng Gandakan Uang Sambil Duduk? Ternyata...Hahaha
Temuan lainnya terkait dengan lempengan emas yang ditemukan di rumah Najmiah, korban asal Makassar.
Dari rumah tersebut, polisi menemukan emas berpeti-peti. Beratnya mencapai 400 kilogram. Dari informasi yang diterima polisi, emas itu diduga kuat diproduksi di Makassar.
Dugaan itu mencuat setelah mencocokkan keterangan anak Najmiah yang menyebut bahwa ada benda dari Dimas Kanjeng yang diantar ke rumah. Yaitu emas. Benda itu diberikan setelah Najmiah menyerahkan mahar hingga Rp 200 miliar.
Apalagi, di Makassar ada kumpulan yang merupakan cabang padepokan Dimas Kanjeng. Kumpulan itu juga memiliki banyak pengikut dan rutin menggelar istigosah.
Kabidhumas Polda Jatim Raden Prabowo Argo Yuwono saat dikonfirmasi mengatakan bahwa semua materi terkait penipuan masih didalami penyidik. Informasi yang muncul ditampung untuk ditelaah dan ditindaklanjuti.
”Itu (pembuat benda khusus, Red) juga masih didalami. Sekarang kan masih memeriksa saksi-saksi,” jelasnya.
Sementara itu, Suprayitno, korban penipuan yang pertama kali melapor, kemarin menjalani pemeriksaan.
Warga Jember yang sudah menyetor Rp 800 juta itu dipanggil terkait dengan laporannya pada awal 2016 lalu. Saat itu dia mengaku menjadi korban penipuan Dimas Kanjeng.
SURABAYA – Penyidik Ditreskrimsus Polda Jatim berhasil menemukan para pembuat jimat Dimas Kanjeng Taat Pribadi, yang disebut-sebut bisa mendatangkan
- Kasus Agus Buntung Diduga Perkosa Mahasiswi, Ibunya Terlibat?
- Indekos di Jaksel Dijadikan Sarang Prostitusi, Wanita PSK Berusia 20 Tahun
- Pencuri Motor Spesialis Indekos Ditangkap Polda Jatim
- Pasutri Lansia Meninggal Tak Wajar di Kudus, Diduga Korban Pembunuhan
- Kajari Kediri Melepas Tembakan saat Mobilnya Diadang Pemotor, Ini yang Terjadi
- Anggota Polda Jabar jadi Pelaku Penganiayaan Wanita di Cirebon, Propam Bergerak