Mengapa September Sudah Hujan Lebat? Begini Penjelasan BMKG

jpnn.com, JAKARTA - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) sempat memprediksi, awal musim hujan tahun ini dimulai akhir Oktober.
Namun, saat ini sudah terjadi hujan lebat di bebarapa daerah di Indonesia. Bahkan, banjir Bandang terjadi di Kabupaten Sukabumi dan Kabupaten Bogor.
Banjir juga melanda sejumlah wilayah di Jakarta pada Selasa (22/9) pagi ini.
BMKG menjelaskan, hujan lebat pada Senin malam dipicu kondisi atmosfer yang labil, diperkuat adanya fenomena gelombang Rossby ekuatorial serta adanya daerah pertemuan angin (konvergensi).
"Kombinasi dari ketiga fenomena atmosfer ini meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar Jawa Barat," kata Deputi bidang Meteorologi BMKG Guswanto dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Selasa.
Sebelumnya pada Senin (21/9) telah terjadi banjir bandang di wilayah Kabupaten Bogor dan Sukabumi yang diakibatkan oleh kejadian hujan lebat.
Curah hujan intensitas tinggi hingga 110 mm dalam periode 4 jam (15.00-19.00 WIB) teramati di Citeko.
Terkait kejadian tersebut, BMKG telah mengeluarkan informasi peringatan dini cuaca ekstrem skala waktu 3 jam-an untuk wilayah Jawa Barat sebelum terjadinya banjir bandang pada tanggal 21 September 2020 sebanyak 5 kali mulai dari jam 13.45 WIB hingga 22.50 WIB.
Jakarta Banjir: mengapa pada September ini sudah hujan lebat, sudah musim hujan, begini penjelasan BMKG.
- Prakiraan Cuaca Hari Ini: Hujan Mengguyur Mayoritas Kota Besar
- Resmi Memimpin Jateng, Ahmad Luthfi Tak Sabar Mensejahterakan Masyarakat
- Pelantikan Pramono-Rano Hembuskan Angin Perubahan bagi Jakarta
- Cuaca Jakarta Hari Ini, Berpotensi Berawan Sejak Pagi hingga Malam
- BMKG Beri Peringatan Dini Cuaca Ekstrem, Ini Wilayah yang Terdampak
- Komisi B DPRD DKI Tegaskan Subsidi Air Hanya untuk Masyarakat Kecil