Mengapa Victoria dan Melbourne Memerlukan Status Darurat Sampai 12 Bulan Lagi?

Mengapa Victoria dan Melbourne Memerlukan Status Darurat Sampai 12 Bulan Lagi?
Warga Australia, termasuk dari kalangan migran, didorong untuk melapor ke Scamwatch tanpa perlu malu atau bersalah, jika merasa jadi korban penipuan. (Pexels: Andrea Piacquadio)

Ketuanya, Michael O'Brien mengatakan partainya tidak akan mendukung usulan Daniel Andrews bagi perpanjangan keadaan darurat tersebut selama 12 bulan.

Mengapa Victoria dan Melbourne Memerlukan Status Darurat Sampai 12 Bulan Lagi? Photo: Pemimpin oposisi di Victoria Michael O'Brien mengatakan bila perlu diperpanjang, keadaan darurat tidak harus diperpanjang sampai 12 bulan. (ABC News)

 

"Pihak oposisi, Liberal dan Nasional, akan menentang usaha mengambil segala kuasa ini dengan seluruh kekuatan yang kami miliki," katanya.

"Ini bukanlah tindakan seorang demokrat. Ini adalah tindakan seorang menteri utama yang sudah gila kuasa."

Michael mengatakan bila pun ada perpanjangan haruslah dilakukan dengan batas waktu yang lebih pendek dan harus ada proses akuntabilitas di dalamnya.

"Kita mengerti dalam situasi pandemi kadang perlu ada pembatasan. Namun ada alasan mengapa dalam UU keadaan darurat dibatasi enam bulan," katanya.

"Karena tidak seorang pun, entah itu premier, politisi yang boleh memiliki kuasa terhadap nasib warga Victoria tanpa waktu tidak terbatas."

Mengapa Victoria dan Melbourne Memerlukan Status Darurat Sampai 12 Bulan Lagi? Photo: Daniel Andrews mengatakan ketika UU dibuat 15 tahun lalu mereka tidak pernah membayangkan akan terjadi pandemi COVID-19 seperti sekarang ini. (ABC News: Scott Jewell)

 

Negara bagian Victoria dengan ibukota Melbourne ingin memperpanjang keadaan darurat selama 12 bulan lagi

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News