Mengawali Operasi Pengamanan Pilkada 2024, Polres Siak Menggelar Pasukan dan Deklarasikan Netralitas
jpnn.com - SIAK - Polres Siak menggelar apel pasukan dalam rangka Operasi Mantap Praja Lancang Kuning 2024, Senin (26/8).
Apel ini terkait pengamanan pemilihan gubernur, wakil gubernur, bupati dan wakil bupati.
Seluruh pihak terkait, mulai dari Sekda Kabupaten Siak, Dandim 0322 Siak, Anggota DPRD, Ketua Bawaslu, Komisioner KPUD, Kepala OPD terkait, hingga perwakilan parpol ikut dalam upacara ini.
Kapolres Siak AKBP Asep Sujarwadi mengatakan apel gelar pasukan ini merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan personel maupun sarana prasarana dalam untuk memulai operasi, sehingga operasi bisa berjalan sesuai rencana.
“Pilkada 2024 adalah pesta demokrasi terbesar yang akan menjadi bukti kematangan demokrasi indonesia dan sekaligus menjadi titik penentuan masa depan bangsa,” kata Asep.
“Ini pekerjaan besar yang sangat menentukan masa depan bangsa kita, masa depan negara,” imbuh AKBP Asep.
Melihat pentingnya hal tersebut, seluruh komponen bangsa tentunya harus berpartisipasi penuh guna menyukseskan pilkada 2024.
Terlebih lagi, pilkada 2024 memiliki kompleksitas tersendiri karena dilaksanakan secara serentak dengan rentang waktu yang sama, wilayah yang luas, geografis yang beragam serta melibatkan jumlah pemilih yang besar.
Apel gelar pasukan yang dilakukan pada Senin 26 Agustus 2024 ini terkait pengamanan pemilihan gubernur, wakil gubernur, bupati dan wakil bupati.
- Tugas KPPS Sangat Penting, Harus Jalankan Tugas Sesuai UU
- Dari 442 Warga Binaan Rutan Tanjungpinang, 162 Orang Masuk DPT Pilkada di Kepri
- Kampanye Rapat Umum Harus Sesuai Daya Tampung
- Penyelenggara Pilkada Perlu Antisipasi Banjir Saat Pemungutan Suara
- Ingat, Penyelenggara Pemungutan Suara di TPS Harus Netral
- Dukung Asta Cita, Polres Rohil Tebar 7 Ribu Benih Ikan dan Tanam 25 Ribu Bibit Jagung