Mengenal Fenomena Alam Ekuinoks yang Terjadi Dua Kali Setahun
Kamis, 23 September 2021 – 15:20 WIB

Fenomena alam ekuinoks kata BMKG tidak selalu berpengaruh terhadap peningkatan suhu udara. Ilustrasi: Ricardo/JPNN.com
jpnn.com, SURABAYA - Masyarakat awam masih belum banyak yang mengetahui tentang beberapa fenomena alam yang terjadi di Indonesia. Salah satunya adalah ekuinoks.
Ekuinoks merupakan salah satu fenomena astronomi berupa matahari melintasi garis khatulistiwa. Secara periodik gak itu terjadi sebanyak dua kali dalam setahun.
"Terjadi pada 21 Maret dan hari ini, 23 September," kata Kasi Data dan Informasi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Klas I Juanda Surabaya Teguh Tri Susanto, Rabu (23/9).
Teguh menjelaskan saat fenomena itu berlangsung, jarak matahari dengan bumi semakin dekat. Akibatnya, penyinaran matahari secara maksimum terjadi di wilayah tropis sekitar ekuator.
Fenomena alam ekuinoks kata BMKG tidak selalu berpengaruh terhadap peningkatan suhu udara
BERITA TERKAIT
- Prakiraan Cuaca Hari Ini: Hujan Mengguyur Mayoritas Kota Besar
- Cuaca Jakarta Hari Ini, Berpotensi Berawan Sejak Pagi hingga Malam
- BMKG Beri Peringatan Dini Cuaca Ekstrem, Ini Wilayah yang Terdampak
- Efisiensi Anggaran Tak Pengaruhi Peran RI di Tingkat Global
- Cuaca di Riau Hari Ini, Hujan Lebat & Angin Kencang di Beberapa Wilayah, Waspadalah
- BMKG Ramal Hujan Petir Guyur Mayoritas Kota Besar Hari Ini