Mengenal Fight for Access Accelerator, Teknologi yang Diluncurkan Reckitt dan HIEx

jpnn.com, JAKARTA - Reckitt Indonesia dan Health Innovation and Investment Exchange (HIEx) secara resmi meluncurkan Program Fight for Access Accelerator di Indonesia pada, Selasa (29/11).
CEO HIEx Pradeep Kakkattil mengatakan Fight for Access Accelerator adalah pioneer untuk menjadi katalis inovasi kewirausahaan sosial untuk meningkatkan kualitas kesehatan di Indonesia.
Reckitt dan HIEx pun bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dan mitra pengembangan lainnya guna menyelesaikan masalah dan tantangan unik di kawasan Asia Tenggara.
Menurut Pradeep Indonesia berada dalam jalur yang tepat untuk menjadi digital powerhouse di kawasan.
Generasi yang melek teknologi terus berinovasi dan mendobrak batasan dalam pemanfaatan teknologi, termasuk di bidang kesehatan.
"Meskipun dalam krisis, kita melihat ketahanan ekonomi karena Indonesia adalah negara pengusaha – Indonesia memiliki jumlah UMKM yang besar yang setengahnya dipimpin oleh perempuan. Maka dari itu, mengapa kita tidak memanfaatkan kemampuan digital dan semangat wirausaha untuk menyelesaikan sejumlah masalah krusial dalam sektor kesehatan di Indonesia? beber Pradeep di dalam keterangan di Jakarta, Kamis (1/12).
Fight for Access Accelerator dibidik dapat membantu kita untuk memberikan layanan kesehatan di seluruh penjuru negeri.
"Agar kita bisa menyelesaikan permasalahan seperti stunting dan sanitasi atau meningkatnya jumlah penderita diabetes dengan inovasi dan kewirausahaan? Fight for Access Accelerator adalah upaya kita mengidentifikasi dan mendukung pegiat startup untuk menciptakan solusi inovatif dengan berbagai pemain di ekosistem kesehatan,” kata Pradeep.
Reckitt Indonesia dan Health Innovation and Investment Exchange (HIEx) secara resmi meluncurkan Program Fight for Access Accelerator di Indonesia
- Bantu Nelayan, HNSI Dorong Pemerintah Pakai Teknologi Alternatif
- Dinkes Jabar Sebut Program Cek Kesehatan Gratis Sepi Peminat
- Kemenkes di Guest Lecture U-Bakrie: Mahasiswa Harus Terlibat Aktif Dalam Kampanye Kesehatan Mental
- Perjalanan Gemilang 62 Tahun TASPEN: Ini Sederet Inovasi dan Transformasi Layanan
- PT Ceria Siap Jadi Pemain Global di Industri Nikel, Produksi FeNi Perdana Akhir April
- Kemenkes Hentikan Kegiatan PPDS Anestesi di RS Hasan Sadikin