Mengenal Jaleela, Kebaya Asal NTB yang Disukai Pasar Asia Hingga Eropa
jpnn.com, MATARAM - Pencinta kebaya lokal tentu tak asing dengan brand asal Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), Jaleela.
Asbety Sasaki Puteri, anita lulusan Sarjana Arsitektur Universitas Brawijaya itu mulai mengembangkan Jaleela sejak 2017.
Desainnya yang unik dan elegan membuat Jaleela kerap menjadi pilihan outfit bagi wanita yang hendak tampil di acara formal, baik sekadar kondangan maupun acara wisuda.
Meski baru beberapa tahun, Jaleela sukses menyedot perhatian para pencinta fesyen di Indonesia, tetapi Asia hingga Eropa.
"Permintaan pembelian datang dari berbagai negara-negara asia lainnya seperti Brunei, Taiwan, China, bahkan Eropa," ujar Putri beberapa waktu lalu.
Putri mengungkapkan desain unik, hand-made, serta tak lengkang oleh waktu itulah yang menjadikan Jaleela istimewa.
"Kami tidak hanya menggunakan bahan-bahan alami, tetapi juga berprinsip menampikan kecantikan abadi di setiap motif," sambung Putri.
Jaleela juga memiliki prinsip sustainable business yang bisa memberikan sumbangsih terhadap penyelamatan bumi.
Kebaya Jaleela yang unik tidak hanya mampu menarik minat pasar nasional, tetapi juga Asia dan Eropa.
- Pesona Modest Fashion dan Seni Global Berpadu di Istanbul
- Indodana & Transmarco Berkolaborasi untuk Memudahkan Pencinta Fesyen Premium
- Kebaya Masuk Daftar Warisan Budaya Takbenda UNESCO, Malaysia Merasa Bangga
- Toko Resmi H&M Hadir di Shopee Mall, Dapatkan Koleksi Terbaru & Promo Menarik!
- UMKM Stable Shoescare Perkuat Posisi di Industri Perawatan Fesyen Item
- Amanda Manopo Ungkap Kebiasaan Pakai Baju Sekali Pakai