Mengenal Lebih Dekat Pulau Banda Lewat Pameran
Jumat, 22 September 2017 – 00:12 WIB
Tidak hanya melibatkan seniman nasional seperti Hanafi, Titarubi, dan I Made Wianta, pameran ini juga melibatkan seniman internasional antara lain Beatrice Glow dari New York, Isabelle Boon dari Belanda, dan Jez O'Hare dari Inggris.
"Kami berharap pameran ini dapat memberikan inspirasi untuk membangun Banda berbasis kemasyarakatan agar Banda dapat memberikan dampak secara nasional maupun internasional," ungkap Tanya.
Perjanjian Breda merupakan kesepakatan antara Inggris dan Belanda yang menandakan penyerahan Pulau Manhattan kepada Inggris. Sebagai kompensasinya, Inggris juga harus menyerahkan Pulau Run (salah satu pulau kecil di Kepulauan Banda) kepada Belanda pada tanggal 31 Juli 1667.(mg7/jpnn)
Memeringati 350 tahun Perjanjian Breda, Yayasan Warisan Budaya Banda menggelar pameran Banda Warisan untuk Indonesia: Pala dan Perjanjian Breda 1667-2017.
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh
BERITA TERKAIT
- Linda Gallery Tampilkan Karya Seniman Tiongkok di Pameran Patung Terbesar di PIK 2
- 2madison Gallery Hadirkan Pameran Seni Dual Exhibiton
- Pentingnya Pameran Retrospektif God Bless 50 Tahun
- BacaYok! Gelar Pameran Seni, Usung Tema Antirokok
- Pameran Seni Antariksa Meriahkan Peringatan 50 Tahun Ikatan Diplomatik Indonesia-Korsel
- Pameran Artina Digelar di Sarinah, Ratusan Karya Seni Dipamerkan