Mengenang Kembali Pertempuran di Long Tan
Sebuah perkebunan kare di dekat Long Tan di provinsi Phuoc Tuy Province di Vietnam Selatann South Vietnam menjadi ajang pertempuran penting bagi tentara Australia selama Perang Vietnam di akhir tahun 1960-an.
Berlangsung tanggal 18 Agustus 1966 Pertempuran di Long Tan (Battle Of Long Tan) sekarang dikenal sebagai pertempuran terbesar dan paling berdarah yang dialami oleh tentara Australia selama terlibat di Vietnam.
Peristiwa ini secara simbolis bagi militer dan masyarakat sipil Australia memiliki kesamaan seperti Peristiwa Gallipoli di Perang Dunia Pertama dan Peristiwa Kokoda Track di Perang Dunia Kedua.
Kalah Jumlah di Tengah Hujan
Jumlah tentara Australia kalah jumlahnya dalam pertempuran tersebut, dimana hanya ada 108 tentara dari D Company, yang menghadapi 2500 tentara Vietnam Utara di hutan tropis yang lebat dengan pepohonan tersebut.
Tentara Australia yang berada di sana ketika itu juga mulai kehabisan amunisi dan pasok lainnya. Mereka harus menggantungkan diri pada dua helikopter Angkatan Utara Australia (RAAF) untuk mengirim pasok amunisi dan selimut bagi mereka yang terluka.
Di saat pertempuran dimulai di Long Tan di sore hari, hujan lebat yang turun membuat kondisi di sana lebih sulit lagi.
Sebuah perkebunan kare di dekat Long Tan di provinsi Phuoc Tuy Province di Vietnam Selatann South Vietnam menjadi ajang pertempuran penting bagi
- Inilah Sejumlah Kekhawatiran Para Ibu Asal Indonesia Soal Penggunaan Media Sosial di Australia
- Dunia Hari ini: Trump Bertemu Biden untuk Mempersiapkan Transisi Kekuasaan
- Dunia Hari Ini: Penerbangan dari Australia Dibatalkan Akibat Awan Panas Lewotobi
- Dunia Hari Ini: Tabrakan Beruntun Belasan Mobil di Tol Cipularang Menewaskan Satu Jiwa
- Korban Kecelakaan WHV di Australia Diketahui Sebagai Penopang Ekonomi Keluarga di Indonesia
- Trump Menang, Urusan Imigrasi jadi Kekhawatiran Warga Indonesia di Amerika Serikat