Mengenang Mantan Ibu Negara AS Barbara Bush

Mengenang Mantan Ibu Negara AS Barbara Bush
George dan Barbara Bush. Foto: Reuters

jpnn.com - Mantan Ibu Negara Amerika Serikat Barbara Bush meninggal dunia kemarin, Selasa (18/4). Banyak hal berkesan sepanjang 92 tahun perjalanan hidupnya. Ini beberapa di antaranya. (dil/jpnn)

• Satu-satunya perempuan yang menyaksikan suami dan anaknya dilantik sebagai presiden.

• Ibu negara yang sangat peduli sastra dan berusaha terus meningkatkan minat baca masyarakat. Dia mendirikan Barbara Bush Foundation for Family Literacy saat masih menghuni Gedung Putih. Fokus utamanya adalah membangun kecintaan pada sastra dan buku dari keluarga.

• Setelah meninggalkan Gedung Putih, dia menulis memoarnya sendiri. Pada 1990 dia melahirkan Millie’s Book dan C. Fred’s Story. Yakni, buku humor tentang petualangan anjing-anjing peliharaan keluarganya selama di Gedung Putih.

• Lebih senang mengurus rumah tangga ketimbang membantu suaminya mengurus negara. Maka, media menjulukinya Eyang Putri Amerika (Everybody’s Grandma).

• Putri keduanya, Robin, meninggal karena leukemia saat berumur tiga tahun. Sejak itu rambut Barbara memutih dengan cepat hingga berjuluk Silver Fox (Rubah Perak).

• Mendukung pencalonan Jeb Bush sebagai kandidat presiden dalam Pilpres 2016. Dia bahkan datang dalam kampanye pencapresan putranya itu. Tapi, saat itu dia mengatakan bahwa ada banyak orang lain yang lebih berkualitas dan lebih layak. Menurut dia, AS sudah kebanyakan Bush.

• Mengaku muak kepada Trump yang ketika itu masih menjadi capres Partai Republik karena terlalu rajin cari muka. Dia bahkan tidak menyangka Trump akan menang karena tidak menduga ada pemilih perempuan yang memberikan suaranya untuk figur yang gemar melecehkan perempuan tersebut.

Mantan Ibu Negara Amerika Serikat Barbara Bush meninggal dunia kemarin, Selasa (18/4). Banyak hal berkesan sepanjang 92 tahun perjalanan hidupnya

Sumber Jawa Pos

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News