Mengerikan, Daerah Beroposisi Terhadap Pusat
Kamis, 20 Juni 2013 – 02:07 WIB
JAKARTA - Peneliti LIPI Siti Zuhro menilai multipartai yang saat ini mewarnai demokrasi di Indonesia tidak ada gunanya. Karena tidak bermanfaat, maka demokrasi kita menurut dia, harus batal demi hukum. Terlebih setelah keluarnya persetujuan DPR untuk pemerintah menaikkan harga BBM. Sejumlah daerah secara terang-terangan menolak naiknya harga BBM yang dikaitkan dengan BLSM.
"Kalau multipartai hanya sekedar membuat riuh-rendahnya peta perpolitikan di Indonesia, maka demokrasi kita harus batal demi hukum," kata Siti Zuhro, di gedung DPD, Senayan Jakarta, Rabu (19/6).
Baca Juga:
Demikian juga halnya dengan posisi DPD yang hingga kini tidak diberdayakan sebagai institusi legislatif. "Fakta ini hendaknya memperkuat alasan hukum demokrasi harus batal," tegasnya.
Baca Juga:
JAKARTA - Peneliti LIPI Siti Zuhro menilai multipartai yang saat ini mewarnai demokrasi di Indonesia tidak ada gunanya. Karena tidak bermanfaat,
BERITA TERKAIT
- Korupsi Dana PIP Universitas Bandung yang Merugikan Mahasiswa
- Jumlah Honorer Lulus PPPK 2024 Tahap 1 Sedikit, Sisanya Lebih Banyak
- Wamen Viva Yoga: AHY Ingin Transmigrasi Ideal jadi Pilot Project
- Wamentrans Viva Yoga Sebut Menko AHY Ingin Transmigrasi Ideal jadi Proyek Percontohan
- Honorer Database BKN Non-Formasi jadi PPPK Paruh Waktu, Tanpa Tunjangan
- Ini soal Nasib Honorer Tak Lolos CPNS 2024, Bisa Ikut Seleksi PPPK?