Menggandeng BPJS, Bea Cukai Ngurah Rai Menanggung Iuran Kesehatan Anak Terdampak Pandemi

jpnn.com, DENPASAR - Bea Cukai Ngurah Rai melalui Ngurah Rai Customs Charity bekerja sama dengan BPJS Kesehatan Cabang Denpasar menandatangani perjanjian kerja sama Program Inovasi Pendanaan Masyarakat (PIPM) Peduli JKN Melalui Donasi dan Crowdfunding, Kamis 29 Juli 2021secara virtual. 

Dalam program donasi ini, bantuan diberikan oleh Ngurah Rai Customs Charity yang merupakan organisasi di bidang sosial dan amal di Bea Cukai Ngurah Rai, kepada beberapa anak pada tiga Yayasan di Bali dalam bentuk pembayaran iuran BPJS Kesehatan selama satu tahun.

Kepala Kantor Bea Cukai Ngurah Rai Himawan menyampaikan bahwa program kesejahteraan masyarakat semacam ini merupakan bagian dari kepedulian mereka kepada masyarakat yang membutuhkan. 

Bea Cukai Ngurah Rai menyambut baik upaya BPJS Kesehatan Cabang Denpasar dalam mengajak serta lembaga atau instansi lain untuk menyukseskan program Jaminan Kesehatan Nasional, dengan memberikan donasi melalui Ngurah Rai Customs Charity untuk 12 anak dari Yayasan Tat Twam Asi,  Yayasan Sunia Giri, dan Yayasan Dria Raba.  

“Ngurah Rai Customs Charity sebagai bentuk corporate social responsibility (CSR) dari Bea Cukai Ngurah Rai di bidang sosial dan amal, bersedia menanggung iuran BPJS Kesehatan atas 12 anak dari Yayasan Tat Twam Asi, Yayasan Sunia Giri, dan Yayasan Dria Raba,” kata Himawan. 

“Harapan kami, semoga program donasi ini dapat bermanfaat sebesar-besarnya bagi adik-adik yang membutuhkan khususnya di tengah pandemi COVID-19 yang belum berakhir ini,” tambah Himawan yang juga berbicara sebagai penanggung jawab Ngurah Rai Customs Charity itu.

Dia juga menyampaikan komitmennya untuk terus berupaya melanjutkan program-program donasi dan memberikan manfaat bagi masyarakat yang membutuhkan, terutama kelompok terdampak pandemi Covid-19. 

“Semoga ke depannya, kami dapat terus melanjutkan program ini sehingga kegiatan positif ini dapat lebih digaungkan secara masif dan dapat melibatkan lebih banyak pihak yang berpartisipasi untuk bergotong-royong membantu saudara-saudara kita yang membutuhkan dan terdampak pandemi,” tutup Himawan.