Menghabiskan 10 Malam Terakhir Ramadan di Jantung Kota Makkah

Menghabiskan 10 Malam Terakhir Ramadan di Jantung Kota Makkah
Menghabiskan 10 Malam Terakhir Ramadan di Jantung Kota Makkah

Sekali lagi, kesabaran dan mengalah menjadi kunci dari segalanya jika tidak mau terlibat dalam perkelahian.

Mendadak Sepi Usai Idul Fitri

Menghabiskan 10 Malam Terakhir Ramadan di Jantung Kota Makkah Photo: Suasana setelah shalat Idul Fitri dimana orang saling bersalam-salaman mengucapkan selamat. (ABC News: Erwin Renaldi)

Imam Masjdil Haram, Abdul Rahman Al-Sudais yang sudah memimpin shalat Isya, Subuh, dan Tahajud dalam 10 hari terakhir kemudian mengumumkan jatuhnya Idul Fitri di malam ke-29.

Menara Jam Makkah, yang menjadi salah satu gedung tertinggi di Arab Saudi langsung menembakkan sinar berwarna biru kehijauan menembus langit.

Selepas Isya, orang-orang mulai berangsur meninggalkan Masjidil Haram, kebanyakan dari mereka mencoba membeli hadiah dan cenderamata untuk diberikan kepada keluarga di negara asalnya.

Rupanya memang menjadi waktu yang pas untuk berbelanja, karena sejumlah toko memberikan potongan harga dan penawaran yang menarik.

Tapi sekitar pukul 2 dini hari, orang-orang sudah mulai kembali masuk ke dalam Masjid.

Sepertinya tidak ada seorang pun yang mau ketinggalan shalat Idul Fitri. Mereka rela menunggu sejak sebelum shalat Subuh, meski shalat Idul Fitri baru dimulai sekitar pukul 7 pagi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News