MENGHARUKAN! 2 Kenangan Ruhut Bersama Bang Buyung, Sulit Dilupakan

MENGHARUKAN! 2 Kenangan Ruhut Bersama Bang Buyung, Sulit Dilupakan
Adnan Buyung Nasution. Foto: dok/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Ruhut Poltak Sitompul, mantan pengacara yang kondang setelah menjadi bintang sinetron merasa kehilangan atas wafatnya advokat senior Adnan Buyung Nasution. Ruhut pun terkenang saat satu tim dengan Bang Buyung, sapaan Adnan Buyung.

"Aku turut berduka cita atas kepergian Bang Buyung. Kita kehilangan beliau," kata Ruhut di gedung DPR Jakarta, Rabu (23/9).

Ya, Ruhut mengaku punya dua kenangan yang tidak bisa dilupakannya bersama Bang Buyung. Pertama, ketika dia menangani kasus di Timor Timur dan kedua ketika advokat internasional memberikan pembelaan kepada Anwar Ibrahim, Timbalan (Wakil) Perdana Menteri ke-7 Malaysia.

Diceritakan Ruhut, ketika pergi ke Timtim, Ia bersama bang Buyung dan 9 lawyer lainnya harus mendarat di Atambua karena pendaratan di Dili tidak bisa dilakukan. Nah, ketika pendaratan itu mereka disambut ratusan pengungsi.

Ruhut mengisahkan, ketika itu dia sudah mulai eksis jadi bintang sinetron. Yang mengejutkannya, warga yang menyambut kedatangan mereka hanya mengelu-elukan Ruhut, bukan Adnan yang merupakan advokat senior.

"Eh.. yang ngelu-ngelukan yang datang ini, mereka mengelukan aku, kawan-kawan kami ada 9 lawyer, mulai iseng. Ada juga ketua tim Bang Adnan, ternyata gak beken, yang dikenal Ruhut," kisah Anggota Komisi III DPR itu.

Malam harinya ketika mereka bincang-bincang di hotel, Bang Adnan sempat bilang ke Ruhut, kenapa warga Timtim begitu mengelu-elukan seorang Ruhut, apakah memang karena Ruhut seorang bintang film. 

"Bang Buyung bilang, dek kau beken kali dek, mungkin karena kau bintang film. Maksud abang apa, aku tanya, Bang Buyung bilang, ajak-ajak lah abang main film," ungkap Ruhut mengenang kejadian itu.

JAKARTA - Ruhut Poltak Sitompul, mantan pengacara yang kondang setelah menjadi bintang sinetron merasa kehilangan atas wafatnya advokat senior Adnan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News