Mengharukan, Polisi Kembalikan Uang Rp 48 Juta ke Pemiliknya
Masih ada orang jujur yang mau mengembalikan uangnya. Apalagi saat itu dia sudah pasrah uang tersebut hilang.
"Masih merasa aneh saja. Terlebih saya pasrah meski sempat panik pas di bank kok uang saya tak ada," ungkapnya.
Seperti diketahui, Aipda Muji di Selasa (30/1) sore didatangi dua orang pengendara motor saat berjaga di pos Lantas di simpang lampu merah Jalan Yoes Sudarso.
Dua orang itu menyerahkan sebuah tas dan menyebut dapat di tengah jalan. Karena curiga tas berisi bom, Muji tak berani membukanya.
Usai salat Asar Muji pun memberanikan diri. Pertama yang dilakukannya adalah mencolek tas tersebut dengan sebatang kayu. Karena lembek, dia pun membuka resleting tas.
Rupanya isi tas tersebut adalah uang Rp 48 juta. Karena takut mengambil yang bukan haknya, Muji mencari tahu siapa pemilik tas tersebut. Beruntung, pemilik menyelipkan nomor HP di tas sehingga bisa dihubungi.
Rupanya pemilik tas, Sutarno lupa saat akan ke bank menaruh tas berisi uang di atas kap mobilnya. Sehingga ketika berkendara dari rumahnya di Jalan Yoes Sudarso, tas tersebut terjatuh.
Sutarno pun akan memberikan hadiah uang Rp 5 juta kepada Muji. Namun Muji menolaknya. Dia minta agar uang hadiah tersebut sebaiknya disumbangkan ke musala.
Aipda Muji Prihatin, anggota Satlantas Polres Balikpapan, Kaltim, mengembalikan uang Rp 48 juta kepada pemiliknya.
- Bukan Hanya Kasus Ismail yang Dihentikan Polres Kepulauan Sula
- Perintah Mabes Polri ke Polres Sula terkait Kasus Ismail Diciduk
- Petinggi Partai Demokrat Ini Sering Sekali Mengutip Guyonan Gus Dur, Pak Polisi Berani Periksa?
- Ismail Ahmad Diperiksa Karena Guyonan soal Polisi Jujur, Begini Sikap GUSDURian
- Ismail Diciduk Polisi, Alissa Wahid Ingat Kalimat Tito Karnavian
- Kutip Kelakar Gus Dur soal Polisi Jujur, Ismail Diperiksa Polres Kepsul