Mengharukan, Testimoni Ancelotti Usai Muenchen Gagal ke Semifinal
jpnn.com, MADRID - Bayern Muenchen harus mengakui keunggulan Real Madrid. Dua kali pertemuan di perempat final musim ini, dua kali pula Raksasa Bundesliga itu takluk dari El Real.
Kebetulan, dalam sepasang pertemuan itu, Muenchen juga harus menyelesaikan laga dengan sepuluh pemain. Pada leg pertama di kandang sendiri pekan lalu, Muenchen takluk 1-2. Saat itu Javi Martinez kena kartu merah (akumulasi dua kartu kuning).
Pada leg kedua di Santiago Bernabeu, Rabu (19/4) dini hari tadi, Muenchen keok 2-4 (after extratime). Kali ini Arturo Vidal yang mendapat kartu merah (akumulasi dua kartu kuning).
"Selalu sulit untuk bermain dengan sepuluh orang. Apalagi melawan Real. Namun saya senang dan bangga dengan apa yang sudah dilakukan semua di tim ini, terutama para pemain," kata pelatih Muenchen, Carlo Ancelotti di laman UEFA.
Pria Italia itu tak mau mencari alasan sejumlah keputusan wasit yang pantas diperdebatkan alias kontroversial. Ancelotti bahkan lebih suka melayangkan selamat buat Madrid, tim yang pernah dia bawa menjadi juara Liga Champions 2013-14.
"(Manuel) Neuer dan seluruh pemain sudah bermain baik. Sulit untuk datang ke Madrid dan menang dalam 90 menit, apalagi dengan sepuluh orang. Sekarang, Madrid lolos. Saya berharap Zizou (Zinedine Zidane) dan timnya mendapatkan semua yang terbaik," kata Ancelotti. (adk/jpnn)
Bayern Muenchen harus mengakui keunggulan Real Madrid. Dua kali pertemuan di perempat final musim ini, dua kali pula Raksasa Bundesliga itu takluk
Redaktur & Reporter : Adek
- Real Madrid Juara Piala Interkontinental, Carlo Ancelotti Pelatih Tersukses Los Blancos
- Real Madrid Juara Piala Interkontinental 2024
- Vinicius Junior Pemain Pria Terbaik FIFA 2024
- Carlo Ancelotti: Penting Bagi Real Madrid Menjuarai Piala Interkontinental 2024
- Liga Spanyol: Madrid Gagal Rebut Puncak Klasemen dari Barcelona
- 6 Gol & 1 Kontroversi Mewarnai Rayo Vallecano Vs Real Madrid