Mengharukan, Yana Zein Berbohong demi Kebahagiaan Kedua Putrinya

Mengharukan, Yana Zein Berbohong demi Kebahagiaan Kedua Putrinya
Adik Yana zein, Harris dan ibunya, berada di rumah duka Fatmawati, Jakarta, Kamis (1/6/17). Yana Zein meninggal kamis dini di Rs Mayapada akibat penyakit Kanker stadium 4. FOTO: FEDRIK TARIGAN/JAWA POS

Dokter langsung mengambil tindakan untuk membawa pemain film Cinta Di Rumah Susun tersebut ke ruang opname.

”Satu malam kita nyenyak di rumah sakit. Terus, alatnya kerja dan detaknya turun dan mendekati normal 100,” ceritanya.

Sayangnya, keceriaan itu tak berlangsung lama. Yana mengaku sesak napas. Yang akhirnya, dari pemeriksaan dokter, paru-paru Yana ‘tergenang’ air dan harus segera diambil tindakan.

”Setelah pasang itu semua, Yana nggak sadarkan diri. Dipasangkan macam-macam alat dan dikasih macam-macam obat terus, tapi Yana nggak sadarkan diri, yang akhirnya koma dan meninggal,” jelasnya.

Aurelia Callista, anak pertama Yana Zein begitu terpukul melihat kepergian sang ibu. Didampingi sahabat ibunya, Lingga Suri, Rilla - nama panggilannya - tidak dapat berkomentar banyak.

"Minta maaf atas kesalahan mami. Aku enggak bisa bicara banyak. Terima kasih atas dukungannya," ujar Rilla dijumpai di RS Mayapada, Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Rilla sedikit menceritakan, saat sampai di bandara memang ibunya sehat. Akan tetapi mendadak kondisinya menurun kemudian langsung dibawa ke ICU.

"Pada hari selasa, Rabu mami enggak sadar. Terus tiba-tiba pas aku dateng mami dalam keadaan tak sadar. Pakai alat napas. Sedih," katanya mengusap air mata.

Kebahagiaan Aurelia Calista Carilla dan Alika Pandoran Salvine menyambut kedatangan ibunya, Yana Zein, setelah kondisi kanker payudara stadium 4

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News