Mengharukan...Sempat Hilang Harapan, Kini Ingin Segera Menikah

Jika hujan, ABK bakal menggali tanah dalam-dalam sehingga menjadi penampungan air.
Air tadah hujan itulah yang biasanya digunakan sebagai air minum selama beberapa minggu.
’’Masalahnya, hujan di Somalia itu hanya satu dua kali. Seperti keajaiban,’’ terangnya.
Tak jarang dari mereka harus rela memakan masakan basi. Misalnya masakan roti yang sudah diolah sore namun baru dimasak pagi esok harinya.
Karena itu, banyak dari mereka yang akhirnya mengalami diare.
Sandera pun mencoba sembunyi-sembunyi untuk menangkap hewan di hutan mulai tikus liar hingga kucing hutan.
’’Biasanya mereka sembunyi-sembunyi berburunya. Kalau ketahuan, nanti tangan kami diikat bersama kaki kami. Kalau sudah begitu, tersiksa sekali,’’ terangnya.
Mengulang aktivitas menyiksa tersebut setiap hari diakui Sudirman merasa kehilangan harapan.
BINGUNG, antara mimpi dan kenyataan. Perasaan campur aduk. Empat warga negara Indonesia (WNI) yang telah disandera oleh perompak di Somalia akhirnya
- Semana Santa: Syahdu dan Sakral Prosesi Laut Menghantar Tuan Meninu
- Inilah Rangkaian Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Semarak Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu