Menginjak Usia 10 Tahun, Android Lollipop Tidak Lagi Mendapat Dukungan Google

jpnn.com, JAKARTA - Google mengumumkan tidak lagi memberi dukungan pengembangan layanan di ponsel-ponsel yang menggunakan sistem operasi Android Lollipop.
Langkah itu mengingat sistem Android Lollipop atau Android 5.0 sudah eksis selama satu dekade atau sepuluh tahun.
Bagi teknologi yang berkembang begitu cepat, usia sistem operasi yang menginjak 10 tahun sudah tergolong teknologi yang memasuki usia sepuh.
"Kami menghentikan pembaruan Layanan Google Play untuk perangkat Android Lollipop, karena mereka menyumbang kurang dari 1 persen dari perangkat Android yang aktif."
"Perangkat Lollipop akan terus berfungsi tetapi tidak akan menerima fitur baru, pembaruan keamanan penting, dan mungkin tidak kompatibel dengan beberapa aplikasi," demikian pernyataan Google.
Masa-masa di mana Google memberikan penamaan sistem operasinya, dengan nama-nama kudapan memang menyenangkan.
Android Lollipop sendiri diperkenalkan pada 2014 melalui ajang Google I/O, dan secara resmi dirilis global lima bulan kemudian melalui pembaruan over-the-air.
Lewat Lollipop yang terpasang di perangkat, diketahui pengguna dapat mencari lagu, foto, dan aplikasi bisa dicari dari satu perangkat, kemudian bisa dinikmati melalui berbagai perangkat Android lainnya.
Google mengumumkan tidak lagi memberi dukungan pengembangan layanan di ponsel-ponsel yang menggunakan sistem operasi Android Lollipop.
- Panggilan Video WhatsApp Bakal Hadir di Google Messages
- Google Akan Menanami Watermark di Photos Untuk Gambar AI
- Google Bakal Mengembangkan Search Menjadi Asisten Virtual Berbasis AI
- BI Buka Suara soal USD yang Disebut Anjlok di Google
- AI Janus Pro Busetan DeepSeek Diklaim Lebih Canggih dari ChatGPT
- Kemendag dan Google Lakukan Pertemuan, Ini yang Dibahas