Mengintip Cara Bejo Sugiantoro Gembleng Rachmat Irianto di Persebaya
Sabtu, 27 April 2019 – 01:03 WIB

Karteker Persebaya Surabaya Bejo Sugiantoro (tengah) menangis. Foto: Angger Bondan/Jawa Pos/JPNN
jpnn.com, SURABAYA - Kolaborasi bapak dan anak di klub peserta Liga 1 2019 bukan hal yang asing. Salah satunya terjadi di Persebaya Surabaya.
Asisten Pelatih Persebaya Bejo Sugiantoro harus melatih anaknya, Rachmat Irianto.
Rian, sapaan karib Rachmat, pun sempat merasa sungkan ketika ayahnya ditunjuk sebagai karteker Persebaya.
BACA JUGA: Jadwal Pemusatan Latihan Persebaya Terancam Berantakan
Saat itu Persebaya baru saja ditinggal Angel Alfredo Vera pada Agustus 2018.
“Enggak enak saja satu tim sama bapak. Dahulu, ya, ada beban,” kata Rian kepada Jawa Pos.
Saat Bejo menjabat sebagai karteker maupun menjadi asisten pelatih, Rian menjadi sasaran usil pemain senior.
Rendi Irwan menjadi yang paling sering usil kepada pemain 19 tahun itu.
Kolaborasi bapak dan anak di klub peserta Liga 1 2019 bukan hal yang asing. Salah satunya terjadi di Persebaya Surabaya.
BERITA TERKAIT
- Rachmat Irianto Absen Sampai Akhir Musim, Pelatih Persib Pasang Opsi Ahmad Agung
- Pelatih Persib Bojan Hodak Sampaikan Kabar Kurang Sedap Soal Cedera Rachmat Irianto
- Rachmat Irianto Mengalami Cedera Serius, Dokter Persib: Kondisi Lapangan Tak Rata
- Paul Munster Ungkap Awal Petaka Kekalahan Persebaya dari Persib, Juga Singgung Wasit
- Persib Bandung Menang 2-0 Atas Persebaya Surabaya, Begini Reaksi Bojan Hodak
- Jadwal Persib vs Persebaya, 2 Pemain asal Brasil Sudah Siap