Mengintip Kontes Anjing Terjelek di Dunia, Hadiahnya Wow
jpnn.com, PETALUMA - Megan Brainard senang bukan kepalang. Anjingnya, Zsa Zsa, menjuarai kompetisi World's Ugliest Dog 2018 pada Sabtu malam waktu setempat (23/6). Anjing sembilan tahun tersebut dinobatkan paling buruk rupa di dunia. Juga, English bulldog tersebut berhak atas hadiah USD 1.500 atau sekitar Rp 21 juta.
Jubir panitia Christy Gentry mengatakan, kompetisi tahunan itu biasanya dihelat pada Jumat malam. Tapi, khusus tahun ini, panitia menyelenggarakannya pada Sabtu malam.
”Tujuannya hanya satu, yang menonton lebih banyak,” katanya seperti dilansir Fox News.
Benar saja, Sonoma-Marin Fairgrounds yang menjadi arena kompetisi anjing-anjing jelek itu disesaki penonton pada Sabtu malam.
Lazimnya, sebuah kompetisi dihelat untuk menentukan yang terbaik. Misalnya, kompetisi anjing paling lucu, paling lincah, atau paling sehat. Lantas, mengapa kompetisi di Petaluma, Negara Bagian California, AS, tersebut justru menyematkan selendang juara kepada yang paling jelek?
”Ini bagian dari kampanye cinta anjing. Bukan hanya yang fisiknya sempurna yang layak dicintai dan dijadikan peliharaan,” kata Gentry.
Associated Press melaporkan bahwa kompetisi tersebut diikuti anjing-anjing dengan penampilan fisik yang tidak sempurna. Misalnya, kepalanya botak atau bulu-bulu pada tubuhnya tidak tumbuh merata. Rata-rata, anjing-anjing peserta kompetisi juga selalu menjulurkan lidah.
”Melalui kompetisi ini, panitia ingin membangkitkan kesadaran masyarakat untuk memelihara segala jenis anjing. Bahkan, anjing yang paling jelek sekalipun berhak mendapatkan rumah yang layak dan kasih sayang yang penuh,” papar Gentry.
Kompetisi anjing terjelek di dunia digelar setiap tahun di California, Amerika Serikat. Hanya anjing dengan fisik tidak sempurna yang boleh ikut
- 9 Negara Bersatu Demi Mendukung Hak Palestina, Indonesia?
- Trump Tidak Bercanda soal Greenland, Simak Penegasan dari Menlu AS Ini
- Pesawat PSA Airlines dan Heli Militer Tabrakan di Udara, Donald Trump Murka
- Pengungsi Bikin Repot, Mesir Tolak Wacana Relokasi Warga Gaza
- Gerak Cepat, Malaysia & Jepang Berkolaborasi untuk Membangun Kembali Gaza
- Waka MPR Sebut Usulan Trump soal Relokasi Warga Gaza sebagai Upaya Pembersihan Etnis