Menguat, Aspirasi Pembentukan Kabupaten Barus Raya

jpnn.com - TAPTENG – Hingga saat ini masih ada 87 Rancangan Undang-undang (RUU) pembentukan daerah otonom baru yang belum jelas kapan akan dibahas lagi di DPR. Meski demikian, aspirasi pemekaran tetap saja bermunculan.
Dari Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Sumut, misalnya. Di sana mulai kencang aspirasi pembentukan Kabupaten Barus Raya, yang ingin pisah dari induknya, Tapteng.
Ketua DPRD Tapteng Bakhtiar Ahmad Sibarani mengungkapkan, pada tahun ini DPRD Tapteng, akan menggelar rapat paripurna membahas aspirasi pembentukan Kabupaten Barus Raya. DPRD dan Bupati telah memberikan mandat kepada Jamaluddin Pohan sebagai ketua panitia pemekaran.
“Kami rancang, Insya Allah pada bulan Mei sudah sampai ke DPRD, bulan Juli setelah saya pulang melaksanakan ibadah umroh sudah diparipurnakan itu. Bulan Mei draf pemekaran sudah masuk sebelum paripurna. Drafnya dulu yang masuk. Dan saya jamin semua Fraksi dan semua anggota DPRD Tapteng pasti setuju. Jadi tinggal menunggu dari eksekutif saja, dan itupun saudara Sukran Tanjung (Bupati Tapteng, red) sudah menekennya sebagai putra daerah Barus,” terang Ketua DPC Hanura Tapteng itu, seperti diberitakan Metro Siantar (Grup JPNN).
Menurutnya, tujuan pemekaran dilaksanakan untuk kepentingan umat, bukan golongan tertentu.
“Pemekaran ini untuk kesejahteraan masyarakat. Yang jelas cuma Kabupaten Tapteng saja yang belum dimekarkan, semisalnya Nias, Tapanuli Utara, Tapanuli Selatan, Labuhan Batu, saat ini telah memiliki beberapa kabupaten. Jadi tidak ada alasan Kabupaten Tapteng tidak dimekarkan,” paparnya, seraya mengungkapkan kalau Barus Raya dimekarkan anggaran dari pemerintah pusat bertambah, percepatan pembangunan juga akan lebih cepat.
Bakhtiar optimistis Sumber Daya Alam (SDA) yang dimiliki Kecamatan Barus dan Kecamaatan sekitarnya mampu menopang Barus Raya menjadi salah satu kabupaten yang berkembang pesat di Kawasan Pantai Barat Sumut. (ab/sam/jpnn)
TAPTENG – Hingga saat ini masih ada 87 Rancangan Undang-undang (RUU) pembentukan daerah otonom baru yang belum jelas kapan akan dibahas lagi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Tongkang Batu Bara Tabrak Rumah Warga di Sungai Musi, Polisi Olah TKP
- Berkat Program Speling, Banyak Penyakit Terdeteksi Secara Dini
- Siswi SD Tenggelam Saat Mandi di Sungai Komering
- Pembayaran Vendor Proyek Retrofit PLTU Bukit Asam Dieksekusi Perusahaan Hengky Pribadi
- Info Jasa Marga soal Puncak Arus Mudik Lebaran 2025 di Jateng, Bersiaplah!
- Kapolri Tunjuk Irjen Herry Heryawan Jadi Kapolda Riau