Mengubah Komposisi Agar Lebih Efektif

Mengubah Komposisi Agar Lebih Efektif
Timnas Indonesia saat sesi latihan. Foto: dokumen JPNN

Untuk itu, permainan kombinasi di lini depan, harus ditingkatkan. Umpan 1-2 dan chip terobosan perlu dilakukan, karena dengan kecepatan pemain dan postur yang tak terlalu besar, Singapura akan mudah melakukan pelanggaran di area berbahaya. 

Ini memungkinkan, karena wasit yang memimpin, juga ringan tiup, alias sedkit-sedikit pelanggaran.

Yang kedua, memberikan kepercayaan pemain-pemain sayap yang biasanya bertugas menusuk masuk ke dalam kotak penalti untuk lebih berani melepaskan sepakan langsung, tujuannya agar mendapat bola rebound. 

Upaya ini sempat efektif saat berjumpa Filipina.

Masih ingat bagaimana proses gol kedua terjadi, didapatkan dari skema begini. Sepakan rebound Andik, mampu dituntaskan Boaz.

Melawan Singapura yang menumpuk pemain di dalam kotak penalti, maka perlu ada keberanian mengubah taktik-strategi dan meningkatkan intensitas shooting untuk menciptakan kemelut di depan gawang. (dkk/jpnn)


INDONESIA hendaknya belajar dari laga kontra Filipina. Transisi dari menyerang ke bertahan, menjadi koreksi, seperti ada ruang yang jauh antara lini


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News