Mengungkap Bahaya Nikotin dan Tar pada Rokok

Kandungan tar dalam asap rokok yang masuk ke dalam pembuluh darah jantung dapat mengiritiasi dinding jantung dan menghambat kinerja jantung untuk bekerja memompa darah. Ujung dari perkara ini adalah penyakit jantung koroner dan serangan jantung.
5. Meningkatkan risiko kanker
Tar bersifat karsinogenik. Apabila terpapar dalam waktu lama dan secara berulang, risiko terjadinya kanker akan semakin meningkat.
Jika ditanya mana yang paling bahaya, maka jawabannya adalah keduanya. Parahnya lagi, nikotin yang bercampur dengan tar dalam satu “wadah” tembakau bisa menghasilkan efek tiga kali lipat lebih berat. Ini artinya, dengan mengisap rokok, Anda membuat tubuh berisiko sangat tinggi untuk mengalami berbagai gangguan kesehatan yang bahkan bisa berujung pada kematian. Jadi, yuk hentikan kebiasaan merokok dari sekarang!(NB/ RVS/klikdokter)
Paparan nikotin dan tar ini bahkan tidak hanya berimbas pada mereka yang merokok, namun juga bagi perokok pasif.
Redaktur & Reporter : Yessy
- Bea Cukai Yogyakarta Edukasi Masyarakat Bahaya Rokok Ilegal Lewat Program Beringharjo
- GAPPRI Sarankan Lebih Baik Kampanye Edukasi Dibanding Pembatasan Penjualan Rokok
- Bea Cukai Probolinggo Musnahkan Barang Hasil Penindakan Sepanjang 2024, Ada Rokok
- MPKI: Kepala Daerah Bertanggung Jawab Melindungi Ekosistem Pertembakauan Nasional
- Misinformasi Tentang Bahaya Rokok Elektronik Terus Meningkat
- Selang Sehari, Bea Cukai Tegal Amankan Ribuan Batang Rokok Ilegal di 2 Wilayah Ini