Mengunjungi Kelawi, Desa Brilian Hijau yang Terus Berinovasi di Bidang Lingkungan
Apalagi pohonnya cenderung cepat berbuah, hanya butuh waktu kurang 2 tahun dari bibit.
Dari berbagai keunggulan itu, Syahbana lantas berinsiatif membuat program tiap rumah menanam pohon alpukat Sipit Kelawi.
Sejauh ini dirinya dibantu karang taruna telah membagikan 800 bibit alpukat kepada warga Desa Kelawi.
Syahbana berharap melalui alpukat ini juga dapat membantu perekonomian masyarakat Desa Kelawi.
Melalui upaya memaksimalkan masyarakat desa, alpukat asli Kelawi memiliki nilai jual yang bagus.
"Di desa kami memang membuat program satu kepala keluarga menanam dua pohon alpukat Sipit Kelawi. Supaya masyarakat juga tahu terkait nilai jual alpukat itu sendiri," ujar Syahbana.
Kini Syahbana bersama BUMDes Kelawi masih mencari cara untuk mengejar kebutuhan produksi alpukat Sipit Kelawai.
Selain memanfaatkan masyarakat untuk ikut menanam, mereka juga tengah meneliti agar jenis alpukat ini mampu panen lebih dari tiga kali dalam setahun.
Desa Kelawi menyimpan potensi sebagai desa wisata melalui inovasi agrowisata hingga meraih penghargaan Desa BRILiaN Hijau 2023 oleh BRI
- BRI-MI Raih Pernghargaan Product Enhancement of The Year 2024, Bukti Inovasi di Dunia Investasi
- Klasemen Liga 1: Borneo FC Punya Kans Menjauh Malam Ini
- BRI Life Bayarkan Total Klaim dan Manfaat Sebesar Rp 2,88 Triliun
- Ini Capaian Holding Ultra Mikro BRI Group Selama 3 Tahun, Keren
- BRI-MI Raih Penghargaan sebagai The Most Popular Brand of The Year 2024
- BRI Liga 1 Bergulir, Omzet UMKM Penjual Gorengan Ini Meroket Tajam