Mengunjungi Newseum saat Orang Amerika Terkena Demam Obama (1)
Abadikan Diri di Depan Headline Berjudul OH-BAMA!
Jumat, 14 November 2008 – 16:06 WIB

Foto : Doan Widhiandono/JAWA POS
''Sapaan'' halaman depan koran yang dipasang di pinggir jalan itu sering manjur. Banyak orang berhenti untuk sekadar ''mengintip'' kejadian yang menjadi berita utama koran-koran hari itu. Sekadar mengintip memang. Sebab, yang terpampang memang hanya halaman depan. Hanya ada judul berita utama (headline), foto utama, plus paragraf-paragraf awal berita. Kalau ingin baca sambungannya, ya beli koran.
Hingga awal pekan ini, berita-berita tentang Barack Obama, mulai berita kemenangan, kunjungan ke Gedung Putih, hingga keputusan untuk memboyong mertuanya ke Gedung Putih, banyak menghiasi halaman depan itu.
Nah, nuansa pemilihan tersebut baru muncul kuat di lobi utama Newseum. Lobi itu adalah ruangan besar di lantai 1, ruang pertama setelah pengunjung masuk pintu utama. Untuk masuk museum, pengunjung harus melewati pintu yang dilengkapi metal detector.
Dua petugas selalu stand by memeriksa tas dan barang bawaan orang-orang yang masuk. Sebelum menikmati lobi utama, orang harus membayar USD 20. Itu ongkos masuk ke gedung enam lantai yang dibangun di lahan seluas lebih dari dua hektare atau 23 ribu meter persegi tersebut.
NEWSEUM merupakan salah satu di antara banyak museum di Washington DC yang kini banyak dikunjungi warga Amerika Serikat. Salah satu magnet museum
BERITA TERKAIT
- Semana Santa: Syahdu dan Sakral Prosesi Laut Menghantar Tuan Meninu
- Inilah Rangkaian Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Semarak Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu