Mengunjungi Osaka ketika Jepang Berseteru dengan Tiongkok
Berkah dari Sengketa Rebutan Pulau di Tengah Laut
Rabu, 31 Oktober 2012 – 08:08 WIB
Sebagaimana diketahui, sejak terjadi sengketa perebutan Pulau Senkaku (versi Jepang) atau Diao-yu (versi Tiongkok) di Laut China Timur, hubungan kedua negara bertetangga itu terus memburuk. Marak aksi demo di Tiongkok yang memprotes sikap pemerintah Jepang yang mengklaim telah membeli tiga pulau yang konon mengandung tambang gas yang melimpah tersebut. Sementara itu, Tiongkok mengklaim sebagai pemilik sah pulau-pulau kecil tak berpenghuni tersebut.
Akibat perseteruan itu, hubungan dagang kedua negara terganggu. Penjualan mobil Jepang di Tiongkok anjlok. Berdasar data yang dilansir Reuters, Toyota Motor Corp mencatat, penjualan di Tiongkok hingga September 2012 turun 48,9 persen dibanding 2011. Begitu pula Honda Motor Co yang penjualannya turun 40,5 persen.
Seiring dengan kondisi itu, tentu saja kunjungan turis Tiongkok ke Jepang menurun drastis. Namun, otoritas pariwisata Jepang tidak bersedia menyebutkan jumlah penurunannya.
"Yang jelas, turis Tiongkok termasuk besar. Tapi, saya tidak hafal jumlahnya," tambah Nakamura.
Konflik berkepanjangan dengan Tiongkok menggugah semangat kalangan pariwisata Jepang untuk bangkit. Mereka tak ingin menangisi "hilang"-nya
BERITA TERKAIT
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
- MP21 Freeport, Mengubah Lahan Gersang Limbah Tambang Menjadi Gesang
- Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas
- Kolonel Zainal Khairul: Pak Prabowo Satuan Khusus, Saya Infanteri dari 408