Menhub: Bali Bagus, Tapi Kalau Mahal Orang Malas

jpnn.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meminta skala ekonomi dan harga harus di Pelabuhan Tanjung Benoa, Bali dibahas secara cerdas.
Tujuannya agar tarif yang diberikan bisa kompetitif dan traffic akan meningkat.
Serta menarik kedatangan turis mancanegara ke Tanjung Benoa, Bali.
“Kita lihat skala ekonomi, kita bilang setahun cuma dua kali, jadi harganya mahal. Nah, bagaimana kita ciptakan tarif agar yang datang 100 kali setahun, pada akhirnya kita akan mencapai pendapatan yang sama," papar Budi.
Untuk itu, agar Pelabuhan Tanjung Benoa lebih produktif kedatangan turis, mantan dirut AP II ini berpandangan tarif harus diturunkan.
"Bali bagus, tapi kalau mahal? Orang males juga ke sini. Karenanya kita akan evaluasi, tarifnya harus lebih murah dari yang lain,” tandas Budi.(chi/jpnn)
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meminta skala ekonomi dan harga harus di Pelabuhan Tanjung Benoa, Bali dibahas secara cerdas.
Redaktur & Reporter : Yessy
- Praktisi Hukum: Surat Edaran Gubernur Tak Bisa Dijadikan Acuan Hukum
- AMDK di Bawah Seliter Bernilai Ekonomi & Mudah Didaur Ulang
- BPKN Sebut Kebijakan Gubernur Bali Soal AMDK di Bawah 1 Liter Beri Dampak Negatif
- Rayakan Liburan Paskah yang Mewah di The Ritz-Carlton Bali
- Kemenperin Segera Diskusi dengan Gubernur Bali soal Pelarangan AMDK di Bawah 1 Liter
- Larangan Air Kemasan di Bawah 1 Liter Dinilai Baik untuk Masa Depan Bali