Menhub Ingin Kualitas Jembatan Timbang Ditingkatkan
jpnn.com, BANDUNG - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menginginkan ada peningkatan standar kualitas pelayanan yang diterapkan pada Unit Pelaksana Penimbangan Kendaraan Bermotor (UPPKB) atau yang biasa disebut Jembatan Timbang.
"Kami sudah tetapkan di 25 titik untuk pengoperasian Jembatan Timbang. Saya tidak ingin titik itu cuma melihat kuantitasnya, tapi kami ingin ada suatu standar kualitas yang ditetapkan. Satu contoh adalah di sini (jembatan timbang Balonggandu). Ini sangat strategis," ujar Budi saat meninjau Jembatan Timbang Balonggandu di Karawang, Jawa Barat, Kamis (27/4).
Budi menjelaskan, keberadaan Jembatan Timbang Balonggandu yang terletak sekitar 100 km dari Jakarta menjadi strategis, karena dilewati banyak sekali truk-truk dari arah timur Jawa yang akan menuju ke arah barat, yaitu ke Jawa Barat, Jakarta, dan Sumatera.
Karena itu perlu penambahan fasilitas untuk meningkatkan kualitas pelayanannya misalnya, pelebaran jalan, penambahan fasilitas tempat parkir, penyimpanan logistik (gudang), dan lain-lain.
"Kenapa saya katakan strategis, mungkin 60 persen lebih truk barang lewat jalan ini. Ini bisa menyelamatkan 100 km jalan yang menuju arah Jakarta. Karena itu Jembatan Timbang (Balonggandu) yang tadinya tidak kita fungsikan, sekarang kami fungsikan," tutur Budi.(chi/jpnn)
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menginginkan ada peningkatan standar kualitas pelayanan yang diterapkan pada Unit Pelaksana Penimbangan Kendaraan
Redaktur & Reporter : Yessy
- 134 Perwira PIP Semarang Ikut Pelantikan Terpadu Kemenhub 2024
- Poltekpel Banten Buka Sipencatar Non-Ikatan Dinas Diklat Pelaut Tingkat III, Buruan Daftar!
- Penyesuaian Tarif di KM 131 Ditunda, Ketua Gapasdap: Semoga Tidak Memakan Waktu Lama
- Penggunaan Rem ABS di Sepeda Motor Bisa Diatur dalam Peraturan Menteri
- Ditjen Hubdat Gelar FGD Penyusunan Pedoman Teknis Retribusi Pengendalian Lalin & Launching Pilot Project
- Kemenhub Gelar Sosialisasi Penerapan UNCLOS 1982