Menhub Minta Pengamanan Bandara Palu Ditingkatkan
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi sudah meminta pengamanan di Bandara Mutiara Sis Al Jufri Palu, ditingkatkan.
Hal ini menyusul kabar banyaknya warga terdampak bencana di Donggala dan Palu yang mendatangi bandara untuk meminta bantuan.
"Dari kemarin saya sudah koordinasikan, bahkan dirjen saya masih di sana untuk memastikan mengurangi orang-orang yang di bandara," kata Budi di Kompleks Istana Negara, Jakarta, Senin (1/10).
Dijelaskan Budi, kapasitas penebangan dari TNI Angkatan Udara maupun komersi yang mulai dibuka pada hari ini di bandara Palu, relatif sedikit. Karenanya dia meminta orang yang masuk kawasan bandara dibatasi.
"Kemudian diberikan pengertian. Saya minta memang penerbangan-penerbangan komersial sudah jalan. Saya catat mungkin 12 penerbangan yang ada di sana, ada Lion, Sriwijaya, Garuda, Wings, yang akan berjalan," jelasnya.
"Kalau take-off dan landing kira-kira 20-22 penerbangan. Kami rencanakan selain yang akan keluar ada yang datang. Tapi memang keamanan saya minta bantuan Paskhas (TNI AU), sama polri, sama danrem," tambahnya.(fat/jpnn)
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi sudah meminta pengamanan di Bandara Mutiara Sis Al Jufri Palu, ditingkatkan.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Menhub Minta Angkutan Umum Pakai Kendaraan Listrik, Pengamat Transportasi Merespons
- Menhub Budi Karya Ungkap Transportasi Masa depan di Indonesia
- Menhub: Arus Balik Relatif Lancar dan Terkendali Berkat Berbagai Langkah Antisipatif
- Menhub Budi Karya Sarankan Masyarakat Kembali Lebih Awal Sebelum Puncak Arus Balik Lebaran
- Menhub Budi Beber Penyebab Kecelakaan Maut di Tol Japek, Oh
- Menhub Budi Karya Sumadi Lepas Keberangkatan 9.600 Peserta Mudik Gratis Naik Kapal Laut