Menhub: OTT di Samarinda Harus jadi Self Correction
jpnn.com, SAMARINDA - Kepolisian melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) di Kantor Koperasi Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM), Samudra Sejahtera (Komura) di Samarinda, Kalimantan Timur.
Menanggapi hal tersebut, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyatakan seluruh stakeholder harus menjadikan OTT sebagai self correction.
“Saya mengapresiasi yang dilakukan Kepolisian di Pelabuhan Samarinda hari ini dan saya minta kepada seluruh stakeholder perhubungan untuk menjadikan ini sebagai self correction,” ujar Budi, Jumat (17/5).
Saat ini kata Budi, Satgas operasi pemberantasan pungli (OPP) Kemenhub terus bekerja sama dengan kepolisian untuk melaporkan tindakan-tindakan yang mengarah pada praktek-praktek pungli.
"Peringatan secara terus-menerus telah diberikan kepada seluruh jajaran di Kemenhub maupun stakeholder terkait untuk tidak melakukan praktek-praktek pungli dan melakukan kegiatan yang lebih good governance," tutur Budi.
Kemenhub, sambung mantan dirut AP II ini tak segan-segan memberi sanksi tegas bila ada jajarannya terbukti terlibat praktek pungli.
"Kemenhub berkomitmen penuh memberantas praktek pungli yang ada di sektor transporasi yang dapat menghambat pelayanan jasa transportasi," tandas Budi.(chi/jpnn)
Kepolisian melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) di Kantor Koperasi Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM), Samudra Sejahtera (Komura) di Samarinda, Kalimantan
Redaktur & Reporter : Yessy
- PIP Semarang Raih Penghargaan AKIP 2024
- KPK OTT di Pekanbaru, Pj Wali Kota Ditangkap Bersama 3 Pejabat Lainnya
- 2 Timses Paslon Terkena OTT, Sebegini Uang yang Disita
- 134 Perwira PIP Semarang Ikut Pelantikan Terpadu Kemenhub 2024
- Poltekpel Banten Buka Sipencatar Non-Ikatan Dinas Diklat Pelaut Tingkat III, Buruan Daftar!
- Penyesuaian Tarif di KM 131 Ditunda, Ketua Gapasdap: Semoga Tidak Memakan Waktu Lama