Menhut Didesak Perhatikan Kesejahteraan Satwa Liar
Jumat, 09 September 2011 – 22:12 WIB

Menhut Didesak Perhatikan Kesejahteraan Satwa Liar
Untuk itu, Daniek meminta kepada Kementerian kehutanan untuk melakukan kontrol terhadap kualitas hidup satwa liar termasuk orang utan yang dikelola oleh kebun binatang. Menurutnya, kasus kematian satwa liar atau ganguan jiwa pada orangutan disebabkan oleh buruknya perlakukan para petugas kebun binatang.
"Hal ini dapat dicegah. Kementerian Kehutanan harus menerbitkan aturan yang memaksa seluruh kebun binatang menjadi anggota PKBSI dan memberikan PKBSI peran yang lebih besar untuk dapat membantu Kementerian Kehutanan mensupervisi kualitas pemeliharaan satwa di kebun-kebun binatang," ujarnya.
Termasuk lanjut Daniek, memberikan rekomendasi hukuman seperti pencabutan ijin kebun binatang tersebut dan kementerian juga harus membentuk tim terbang yang bertugas untuk mendampingi kebun-kebun binatang guna memperbaiki kesejahteraan satwanya seperti yang telah dilakukan oleh negara tetangga.
"Kebijakan seperti ini sudah dilakukan oleh Pemerintah Malaysia baru-baru ini dan terbukti efektif untuk menolong satwa liar yang diperlakukan buruk di kebun binatang," tandasnya. (kyd/jpnn)
JAKARTA - Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Centre for Orangutan Protection (COP) menilai, Indonesia belum memiliki sistem yang mengontrol kesejahteraan
BERITA TERKAIT
- BAZNAS dan Ulama Palestina Perkuat Kerja Sama untuk Palestina
- InJourney Hadirkan Tarian Nusantara di TMII, Diikuti 500 Anak Dari Sabang Sampai Merauke
- Minta Eksepsi Aipda Robig Zaenudin Ditolak, JPU Tegaskan Dakwaan Sudah Sah dan Cermat
- KPK Periksa Komisaris PT Inti Alasindo Energy Terkait Kasus Korupsi PGN
- Eks Staf Ahli Pertanyakan Proses Laporan Dugaan Suap Pimpinan DPD RI ke KPK
- Prajurit TNI AL Sigap Mengevakuasi Warga Terdampak Banjir di Pesawaran Lampung