Menjadi Presiden dan Pemimpin Dunia di Era Selfie

Menjadi Presiden dan Pemimpin Dunia di Era Selfie
Menjadi Presiden dan Pemimpin Dunia di Era Selfie

"Saya rasa ada elemen nasisitik di dalamnya, karena tidak keberatan ada orang-orang menghampiri, layaknya seorang bintang atau pemain sepakbola profesional, dan meminta untuk berfoto bersama."

Butuh usaha lebih untuk selfie dengan pemimpin dunia

Susan, warga Jakarta yang kini menetap di Australia memiliki pengalaman menarik saat ia melakukan selfie dengan Presiden Joko Widodo yang berkunjung ke Sydney, 25 Februari 2017 lalu.

Bukan hanya kebetulan Susan ber-selfie dengan presiden Jokowi. Ia memang sudah melakukan persiapan dan strategi.

"Saya mengetahui dari Facebook sehari sebelumnya jika bapak Joko Widodo akan mendarat di bandara Sydney pukul 7 pagi dan akan disambut warga Indonesia," Susan bercerita.

"Saya sempat bertanya-tanya kepada teman-teman apakah mereka mau bertemu presdien atau tidak? Ada yang mau, tapi setengah-setengah, akhirnya saya putuskan, 'ya sudah kalau enggak ada yang mau, saya pergi saja sendiri'."

Susan mengaku rela berangkat di Sabtu pagi buta, sebelum pukul 6 untuk mengejar kereta. Ia sudah bertekad bulat untuk tidak hanya melihat, tapi juga ber-seflie dengan presiden Jokowi.

Selfie, atau self potrait, adalah sebutan untuk memotret diri sendiri biasanya menggunakan smartphone yang pertama kali dipopulerkan dari negara

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News