Menjajal Medium SUV Jetour Dashing di GIIAS 2024
Posisi driving dan visibilitas ke depan juga nyaman, berkat keleluasaan pengaturan elektrik yang disediakan. Setir sudah tilt dan telescopic.
Ruang kabin lapang dengan headroom dan legroom yang lega, begitu pula di bagian penumpang atau bangku baris kedua.
Layar head unit dan instrumen panelnya digital dengan ukuran masing-masing 10,25 inci. Sebagian fitur kendaraan bisa diatur lewat layar tersebut.
Dengan posisi driving yang ergonomi kami mencoba memutari area test yang memang sudah dibatasi penyelenggara GIIAS 2024.
Mesin turbo yang dikawinkan dengan transmisi dual clutch (DCT) 6-percepatan, diklaim mampu memproduksi tenaga sebesar 156 Hp dan torsi 230 Nm.
Tersedia dua pilihan mode berkendara Eco dan Sport, tenaga Jetour Dashing cukup berkesan.
Namun, kami tidak bisa mengeksplorasi Dashing lebih jauh karena area sangat terbatas.
Melewati obstacle, suspensi Jetour Dashing cenderung keras. Hal itu lumrah di sebuah SUV yang memiliki ground clereance lebih tinggi daripada MPV atau jenis sedan.
JPNN pun mendapat kesempatan mencoba medium SUV Jetour Dashing bermesin 1.500 cc Turbo itu di area test drive.
- Penjualan Chery Moncer Selama di GIIAS 2024, Meningkat 75 Persen
- Suzuki Kantongi 1.705 SPK Selama di GIIAS 2024, XL7 Paling Laris
- Wuling Bukukan 2.301 SPK Sepanjang GIIAS 2024, Mobil Listrik Ini Mendominasi
- Ribuan Pengunjung GIIAS 2024 Jajal Mobil Listrik BYD, M6 Berkontribusi Besar
- Jumlah Pengunjung GIIAS 2024 Melonjak, Bagaimana dengan Penjualan Mobil?
- Hadir dengan Desain Kekinian, Kia Carnival Hybrid Berpartisipasi Cegah Perubahan Iklim