Menjelang F1 2016: Pebalap Australia Daniel Ricciardo Masih Berjuang
"Banyak rintangan yang kami hadapi. Saya merasa bahwa saya lebih baik menghadapinya di paruh kedua musim balapan lalu." kata Ricciardo kepada Associated Press.
"BIla kita frustrasi, tidak saja itu berpengaruh sebagai pebalap, namun juga akan memberikan dampak negatif kepada orang-orang di dalam tim. Jadi ada banyak hal yang harus diperhatikan dalam cabang ini." kata Ricciardo.
Tim Mercedes dengan pebalap Lewis Hamilton dan Nico Rosberg tetap difavoritkan untuk menjadi juara lagi, dengan saingan datang dari tim Ferrari dengan Sebastian Vettel, dan Kimi Raikkonen.
Masalah dengan Red Bull adalah mesin Renault yang tidak mampu bersaing dengan Mercedes dan Ferrari. (Getty Images: David Ramos)
Masalah yang dihadapi Red Bull adalah mesin Renault yang diigunakan tidak mampu bersaing dengan mesin dari tim seperti Mercedes dan Ferrari.
Tahun ini, Red Bull memiliki mitra baru yaitu TAG-Heuer namun tim tersebut masih menggunakan mesin Renault, yang sekarang sudah meningkat penampilannya setelah berbagai uji coba selama empat bulan terakhir.
Menurut pengamatan banyak pihak, Red Bull kemungkinan masih jauh dari dua tim utama, Mercedes dan Ferrari yang akan bersaing memperebutkan dua tempat utama.
Di bawahnya ada beberapa tim diantaranya Red Bull, Williams, Toro Rosso, dan Force India, yang akan bersaing di lapis kedua.
Dua tahun lalu, pebalap Australia Daniel Ricciardo menjadi muka baru di balaan Formula 1, menggantikan juara dunia Sebastian Vettel di tim Red Bull,
- Siapa Saja Bali Nine, yang Akan Dipindahkan ke penjara Australia?
- Dunia Hari Ini: Menang Pilpres, Donald Trump Lolos dari Jerat Hukum
- Dunia Hari Ini: Kelompok Sunni dan Syiah di Pakistan Sepakat Gencatan Senjata
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati