Menkes Budi Tegaskan Vaksinasi Booster Hanya untuk Tenaga Kesehatan
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menegaskan pemberian booster atau vaksin dosis ketiga hanya dilakukan untuk tenaga kesehatan.
Budi juga mengatakan vaksinasi dosis ketiga yang menggunakan vaksin Moderna sudah didistribusikan ke seluruh provinsi di Indonesia.
"Saya mohon sekali agar itu (booster vaksin, red) segera disuntikkan ke seluruh tenaga kesehatan kita," kata Budi dalam konferensi pers virtual, Senin (2/8).
Melihat atensi yang cukup tinggi dari masyarakat terhadap vaksin dosis ketiga, mantan wakil menteri BUMN itu mengingatkan masih banyak rakyat Indonesia yang belum menerima dosis pertama.
"Masih ada 140 juta saudara-saudara kita yang belum mendapatkan akses vaksin pertama," lanjut alumnus Institut Teknologi Bandung itu.
Menkes Budi menilai booster vaksin menjadi upaya perlindungan untuk tenaga kesehatan yang memiliki risiko paling tinggi terpapar Covid-19 karena berhadapan dengan pasien Covid-19 setiap hari.
"Tolong berikan itu kepada tenaga kesehatan yang harus berjuang mati dan hidup dalam peperangan menghadapi pandemi ini," ucap Menkes.
Vaksin yang telah didapatkan Indonesia, lanjut Budi, baru sekitar 22 persen pada Juni lalu.
Menkes Budi Gunadi Sadikin menegaskan pemberian booster atau vaksin dosis ketiga hanya dilakukan untuk tenaga kesehatan.
- Ada Diskon Hingga 20 Persen untuk Pelayanan Kesehatan di inHarmony Tower
- Mengenal Jurusan Keperawatan, Ini Prospek Karier dan Peluangnya di Masa Depan
- Seleksi PPPK Diperpanjang, Ini Langkah Pemkot Bengkulu
- Wajah Baru Upaya Pemerataan Layanan Kesehatan di Indonesia
- Kunjungi Kaltim, Delegasi Selangor Jalin Kolaborasi Regional untuk Pencegahan Dengue
- RS Mandaya Puri Kini Punya Digital PET SCAN Terbaru, Seperti di Singapura & Amerika