Menkes Ingin Proyek Vaksin Flu Burung Dilanjutkan
Rabu, 17 Oktober 2012 – 01:01 WIB
Salah satu kekhawatiran Nafsiah adalah ketersediaan vaksin jika tiba-tiba terdapat pandemi flu burung. “Kalau misalnya di bulan depan secara mendadak terjadi pandemi flu burung, maka rakyat tidak memiliki vaksin. Sebab, saat ini produksi hanya sanggup sebesar 50.000 unit vaksin, sedangkan yang kami butuhkan adalah 200.000 unti vaksin,” katanya.
Baca Juga:
Jadi, lanjut dia, kebutuhan sebenarnya adalah empat kali lipat dari yang bisa diproduksi saat ini. Karenanya Nafsiah ingin produksi vaksin flu burung bisa mencukupi kebutuhan yang ada.
“Kalau bisa kami memeroduksi secara penuh, sebab seluruh alatnya telah tersedia. Alat itu juga bisa selamat, tidak rusak. Sekalipun tidak terjadi pandemi maka alat tersebut bisa digunakan untuk memroduksi vaksin lain. Nilai tambahnya akan lebih tinggi jika proyek ini dilanjutkan,” tuntasnya. (boy/jpnn)
JAKARTA – Menteri Kesehatan Nafsiah Mboi menyatakan bahwa semua rekomendasi Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terkait kasus flu burung
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Tingkatkan Bantuan Pengamanan, PTPN IV Jalin MoU dengan Polda Sumut
- AKP Dadang Iskandar Pembunuh Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Terancam Dihukum Mati
- Pertamina Patra Niaga Uji Penggunaan Bioethanol E10 Bersama Toyota dan TRAC
- Polisi yang Ditembak Mati Rekan Sendiri Dapat Kenaikan Pangkat Anumerta dari Kapolri
- Sekte Indonesia Emas Dideklarasikan Untuk Mewujudkan Perubahan Sosial
- PFM Tegaskan Ada 15 Kementerian dan 28 Badan Teknis yang Perlu Diawasi