Menkes Terawan Bantah Rumah Sakit Jadikan Corona Lahan Bisnis

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto membantah fasilitas kesehatan termasuk rumah sakit, menjadikan penanganan pandemi COVID-19 sebagai lahan bisnis.
Menurutnya, rumah sakit punya etika untuk melayani pasien sebaik mungkin.
“Saya percaya rumah sakit punya etika yang baik. Semua punya keinginan yang baik untuk memberikan pelayanan dan melaporkan, menagih, kan. Kami tinggal verifikasi lewat BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial),” kata Menkes Terawan dalam siaran persnya, Sabtu (18/7).
Meski demikian, Terawan berjanji akan mengecek dugaan tersebut agar tidak ada masalah seperti yang dituduhkan.
“Semua harus berdasarkan data. Tidak boleh berdasarkan opini. Nanti kami akan cek semua,” ujarnya saat kunjungan kerja ke Kalimantan Selatan.
Di Kalsel, Menkes Terawan menyerahkan santunan bagi tenaga kesehatan yang gugur dalam penanganan COVID-19.
Sekaligus juga insentif bagi tenaga kesehatan yang terlibat penanganan Corona, di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ulin Banjarmasin.
Santunan diserahkan kepada tiga keluarga tenaga kesehatan yang gugur dalam penanangan COVID-19.
Menkes Terawan Agus Putranto membantah rumah sakit menjadikan penanganan pandemi COVID-19, sebagai lahan bisnis.
- Gubernur Herman Deru Dorong Pembangunan Infrastruktur Daerah yang Berdampak Luas
- Eks Direktur RSD Madani Pekanbaru Tersangka Kasus Penipuan Proyek Rp2,1 Miliar
- Berhubungan Dekat, Inul Daratista Temani Titiek Puspa Sejak Hari Pertama di Rumah Sakit
- Mpok Atiek Dilarikan ke Rumah Sakit, Begini Kondisinya
- Bangunan Ambles di Solo, 2 Orang Luka & Dilarikan ke RS
- Wendi Cagur Diizinkan Pulang dari RS, Istri: Alhamdulillah, Terima Kasih Atas Semua Doanya