Menkeu Anggap Wajar Modal Dibawa ke Luar
Selasa, 11 Januari 2011 – 22:00 WIB

Menkeu Anggap Wajar Modal Dibawa ke Luar
JAKARTA — Hari-hari pertama tahun 2011, lantai bursa justru anjlok. Pasar menunjukkan sentimen negatif yang berdampak pada berlariannya arus modal ke luar. Para pemodal beramai-ramai menarik keluar saham mereka. Seluruh sektor industri di bursa pun mengalami koreksi. Apalagi trend pasar modal Indonesia, kata Agus, terus menunjukan tumbuh positif. Sepanjang tahun 2010 saja, lanjutnya, sudah ada peningkatan hingga 46 persen. Nantinya pada awal tahun, untuk membuat penyesuaian maka pemerintah akan melakukan penataan ulang pada portfolio.
Namun pada wartawan di kantornya, Selasa (11/1), Menteri Keuangan Agus Martowardojo mengatakan bahwa semua pihak terkait tidak perlu khawatir. Kondisi ini diyakini hanya sentimen sesaat karena bursa khawatir pengaruh kenaikan harga minyak terhadap inflasi. Apalagi, Bank Indonesia (BI) tetap mempertahankan BI Rate pada level 6,5 persen.
Baca Juga:
"Makanya investor merasa tidak sesuai dengan kriteria investasi mereka. Kemudian konsentrasi mereka adalah perkembangan Ekonomi Eropa. Portugis juga butuh dana bailout. Saya yakin hari ini sudah stabil lagi, koreksi itu wajar," kata Agus.
Baca Juga:
JAKARTA — Hari-hari pertama tahun 2011, lantai bursa justru anjlok. Pasar menunjukkan sentimen negatif yang berdampak pada berlariannya arus
BERITA TERKAIT
- Dukung Peningkatan Kualitas Sarana Pendidikan, Waskita Karya Garap Gedung SD Hingga Universitas
- 1.440 UMKM di Sultra Terima KUR Rp182,4 M dari Bank Mandiri
- Bea Cukai Dorong UMKM Perluas Jangkauan Produknya ke Pasar Global Lewat Kegiatan Ini
- Begini Cara Tugu Insurance Tingkatkan Kualitas Karyawan
- HID Meluncurkan Printer FARGO HDP5000e
- Layanan inDrive Intercity Catat Lonjakan Pengguna Selama Mudik Lebaran 2025