Menkeu Bakal Paksa Mobil LGCC Pakai Pertamax

jpnn.com - JAKARTA -- Menteri Keuangan (Menkeu) Chatib Basri, menyatakan tidak setuju dengan pemberian sanksi kepada pengguna mobil murah dan ramah lingkungan atau Low Cost and Green (LGCC).
Saran pemberian sanksi ini sebelumnya ditawarkan Kementerian Perindustrian (Kemenperin) untuk mengurangi konsumsi BBM yang membebani APBN.
Chatib Basri menyampaikan, kebijakan yang lebih tepat saat ini adalah mewajibkan kendaraan LGCC untuk konsumsi BBM non subsidi.
Teknisnya, kata Menkeu, sebaiknya dikeluarkan aturan tentang desain tangki BBM untuk selang (nosel) yang nantinya hanya cocok untuk BBM non subsidi atau Pertamax. Untuk itu, pihaknya akan berkoordinasi dengan PT Pertamina untuk mengetahui besaran harga penggantian nosel.
"Bisa juga nosel-nya diganti. Soal teknis ini yang tahu kan Kemenperin," terang Chatib dalam diskusi 'Menyongsong Peta Baru Kebijakan Ekonomi Indonesia' di Jakarta, Senin (7/4). (chi/jpnn)
JAKARTA -- Menteri Keuangan (Menkeu) Chatib Basri, menyatakan tidak setuju dengan pemberian sanksi kepada pengguna mobil murah dan ramah lingkungan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Harga Emas Antam Hari Ini Sabtu 19 April 2025: Tetap Stabil di Rp 1,965 Juta Per Gram
- BPKH Catat Kinerja Positif 2024, Indra Gunawan: Lampaui Target Dana Kelolaan
- Update Harga Emas Antam Hari Ini, Sabtu 19 April 2025, Stabil
- Keren! Plywood dan Blockboard Asal Temanggung Rambah Pasar Jepang dan Korea Selatan
- Pelindo Batasi Kontainer yang Masuk ke Pelabuhan Tanjung Priok
- Data Terbaru Modal Asing Keluar, Berikut Perinciannya