Menkeu Bambang Diserang Akbar, Tenaaaang...Ada Pak Misbakhun
jpnn.com - JAKARTA - Suasana tegang dan panas sempat mewarnai rapat paripurna DPR yang dihadiri Menteri Keuangan, Bambang Brodjonegoro, Selasa (25/8).
Ia hadir memberikan jawaban pemerintah atas pandangan umum DPR tentang nota keuangan RAPBN 2016.
Namun, Menkeu sempat mendapat protes keras dari anggota Fraksi Partai NasDem, Akbar Faisal. Anah buah Surya Paloh di partai Nasional Demokrat itu sampai menekan Menkeu yang mewakili pemerintah mengakui bahwa situasi Indonesia sedang dalam kondisi krisis.
Namun serangan terhadap Menkeu dibalas pembelaan dari anggota Komisi XI DPR dari Fraksi Golkar, M Misbakhun. Menurutnya, komisi bidang anggaran DPR sebelumnya sudah memanggil Menkeu bersama Gubernur Bank Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan terkait situasi perekonomian dan nilai tukar rupiah.
Karena itu, Misbakhun meminta kondisi rupiah tidak perlu diperkeruh dengan statemen politik yang berlebihan. "Kami tidak perlu memberikan komentar politik terlalu berlebihan. Karena apa? Berilah ruang dan kesempatan kepada pemerintah dan Gubernur BI sebagai otoritas bidang moneter untuk melakukan tindakan yang dianggap perlu," kata Misbakhun.
Mantan inisiator hak angket Century itupun meyakini pemerintah memahami kondisi yang terjadi. Sehingga tidak salah bila DPR memberi kesempatan kepada pemerintah untuk bekerja sebaik-sebaiknya. Justru, Misbakhun mengajak legislatif mendukung semua upaya yang dilakukan pemerintah.
"Situasi saat ini butuh sebuah kerjasama kuat dari semua pihak, baik pemerintah, legislatif maupun siapapun untuk bersama menghadapi situasi sekarang. Ini tidak bisa dikontrol sendiri, dikendalikan sendiri, butuh kebersamaan, gotong royong sebagai anak bangsa," tegasnya.
Misbakhun menggarisbawahi, kondisi ekonomi yang ada jangan ditambah dengan peristiwa kegaduhan politik. Untuk itu dia meminta Gubernur BI menyelesaikan masalah yang ada dengan baik. (fat/jpnn)
JAKARTA - Suasana tegang dan panas sempat mewarnai rapat paripurna DPR yang dihadiri Menteri Keuangan, Bambang Brodjonegoro, Selasa (25/8). Ia hadir
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Polisi Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang, Keluarga Korban Lapor ke Polda Jateng
- Begini Nasib Aipda R, Polisi yang Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang
- Kalah di Quick Count, Ridwan Kamil Masih Tunggu Hasil dari KPU
- Siswa SMK Tewas Ditembak Polisi, Menteri HAM Bereaksi Begini
- Keluarga Siswa SMK yang Tewas Ditembak Polisi Mengadu ke Polda Jateng
- 8 Rekomendasi IAGL–ITB untuk Kemandirian Energi & Minerba, Dany Amrul Dorong Peran Kampus