Menkeu: Isu Sensitif Bikin Investor Lari
Rabu, 09 Februari 2011 – 13:53 WIB
JAKARTA — Wakil Menteri Keuangan Any Ratnawati meminta "kalangan pengamat" tidak melempar isu sensitif soal prediksi pertumbuhan perekonomian. Menurut dia, isu yang tidak menguntungkan bagi investasi Indonesia berpotensi membuat investor lari ke luar negeri.
"IHSG (Indeks Harga Saham Gabungan) relatif membaik, harga minyak turun signifikan, kurs rupiah relatif menguat, logikanya dengan ini semua capital outflow (modal keluar) itu melemah. Makanya jangan bikin sesuatu isu yang membuat hari ini kita tidak tenang," kata Any usai rapat koordinasi ketahanan pangan di Jakarta, Rabu (9/2).
Baca Juga:
Pernyataan Any ini dikaitkan dengan maraknya aksi kekerasan yang terjadi di tanah air akhir-akhir ini, mulai dari kerusuhan suporter bola hingga kekerasan antar umat beragama yang menimbulkan korban jiwa seperti yang terjadi di Cikeusik dan Temanggung.
Menyikapi maraknya kerusuhan antara umat beragama ini juga ditanggapi oleh Menteri koordinator Perekonomian Hatta Rajasa. Ketua Umum PAN ini sangat menyayangkan terjadinya kerusuhan yang seharusnya bisa dihindari tersebut. Apalagi bangsa Indonesia selama ini telah dikenal kerukunannya ditengah banyak perbedaan masyarakatnya.
JAKARTA — Wakil Menteri Keuangan Any Ratnawati meminta "kalangan pengamat" tidak melempar isu sensitif soal prediksi pertumbuhan
BERITA TERKAIT
- Bank Mandiri Buktikan Komitmen Menyukseskan 3 Juta Rumah Dengan Jadi Penyalur FLPP
- Layanan CRM OCA Bantu UMKM Lebih Dekat dengan Pelanggan
- Kabar Baik, Target KUR 2025 Naik jadi Rp 300 Triliun
- IDSurvey Buka Kantor Cabang di Singapura
- Targetkan Green Growth, Ini 3 Proyek Kolaborasi dari SCG di ESG Symposium 2024
- Transformasi Digital, DPLK BNI Luncurkan Website Baru dengan Fitur Inovatif dan Menarik