Menkeu: Presiden Tak Setuju Anggaran Gedung
Senin, 11 April 2011 – 13:00 WIB

Menkeu: Presiden Tak Setuju Anggaran Gedung
JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu) Agus Martowardojo kembali menegaskan keinginan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), agar anggaran pemerintah baik APBN dan APBD, harus benar-benar produktif. Ditegaskan Agus, anggaran seharusnya lebih diarahkan pada belanja modal, daripada harus membangun gedung-gedung yang menyerap anggaran besar.
"Sudah diarahkan Bapak Presiden, agar kita jangan gunakan untuk hal-hal yang sifatnya konsumtif, misalnya gedung atau hal-hal yang sifatnya operasional sederhana," tegas Agus kepada wartawan, di Jakarta, Senin (11/4).
Anggaran menurut Agus, diharapkan oleh SBY dapat maksimal untuk belanja modal, seperti pembangunan infrastruktur jembatan, perhubungan, pendidikan, energi, telekomunikasi, ataupun perumahan murah. Pemerintah pusat sendiri katanya, sudah berupaya untuk menekan belanja-belanja yang dinilai tidak perlu. Seperti perjalanan dinas, penambahan gedung, administrasi kantor dan lainnya. Bahkan di semester awal 2011, penghematan anggaran pun disebut mendapatkan hasil yang besar.
"Sekarang ini dari efisiensi, sudah ada Rp 16,8 triliun. Ini nanti akan kita arahkan anggarannya untuk kegiatan yang lebih prioritas dan produktif. Kita harapkan nanti, proses efisiensi ini terus meningkat," kata Agus. (afz/jpnn)
JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu) Agus Martowardojo kembali menegaskan keinginan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), agar anggaran pemerintah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Talenta Unggul Mampu Memperkuat Hilirisasi Pertambangan
- Harga Emas Melonjak, Didimax Buka Edukasi Trading Gratis
- Genjot Pertumbuhan Ekonomi, Kanwil Bea Cukai Jakarta Beri Fasilitas TBB ke Perusahaan Ini
- Melahirkan Ahli Keuangan Investigator Jadi Strategi IAPI Menjaga Kepercayaan Publik
- Telkom Tutup 2024 dengan Kinerja Positif, Pendapatan Konsolidasi Sebesar Rp150 Triliun
- HUT ke-50 TMII, Bank Raya Hadirkan Kemudahan Transaksi Untuk Para Pengunjung