Menkeu Sri Mulyani Sampaikan Kabar Buruk, Indonesia Wajib Bersiap!
Selasa, 07 Juni 2022 – 17:03 WIB
Sri Mulyani menjelaskan sampai saat ini kenaikan ekstrem harga komoditas membuat inflasi naik, seperti di Turki mencapai 74 persen, sedangkan di Indonesia telah mencapai 3,5 persen.
Kemudian, beberapa negara lain yang sudah mengalami tekanan tersebut, yakni Sri Lanka, Pakistan, Argentina.
Menurut Sri Mulyani, peningkatan harga tidak hanya berdampak pada inflasi tetapi juga pelebaran defisit.
"Saya bicara dengan Menkeu Mesir mereka merasakan harga minyak naik. Defisit APBN Mesir enam persen. Ini memberikan perbandingan bahwa semua konsekuensinya ada di mana mana," tegas Sri Mulyani. (mcr28/jpnn)
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengatakan semua negara harus bersiap menghadapi ketidakpastian situasi global, khususnya Indonesia.
Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Wenti Ayu Apsari
BERITA TERKAIT
- AS Optimistis Kembangkan Kerja Sama Ekonomi dengan Pemerintahan Baru
- Indonesia Siap Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi dan Investasi Berkelanjutan dari AS
- Tegas, YLKI Tolak Kenaikan PPN 12 Persen
- Grant Thornton Indonesia Kupas Tuntas Strategi RI Hadapi Tantangan Ketidakpastian Ekonomi
- Kisah Sukses Nasabah PNM Mekaar, Ekspor Olahan Sisik Ikan ke Berbagai Benua
- ICEBM Untar 2024 jadi Sarana Percepatan Pencapaian SDGs untuk Semua Sektor