Menkeu Tebar Optimisme Hadapi Kondisi Ekonomi di Depan Pendukung Jokowi

Menkeu Tebar Optimisme Hadapi Kondisi Ekonomi di Depan Pendukung Jokowi
Direktur Utama BEI Tito Sulistio (paling kiri) bersama Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro (memegang mikrofon), anggota Komisi XI DPR Maruarar Sirait dan Dirut Bank Mandiri Budi G Sadikin (paling kanan) dalam diskusi bertema Daya Tahan Ekonomi Indonesia di Jakarta, Senin (7/9). Foto: RMP for JPNN

Optimisme soal fundamental perekonomian nasional yang kuat juga disampaikan Dirut BEI Tito Sulistio. Hanya saja, ia meyayangkan tidak adanya lagi garis-garis besar haluan negara (GBHN) bagi pemerintah. Padahal, GBHN merupakan strategi penting di bidang ekonomi dan oertahanan.

“Di GBHN ada strategi ekonomi dan pertahanan. Dulu itu dibikin. Sekarang setelah dihapus, tak pernah dibikin. Kita tak tahu negara mau dibawa ke mana," katanya.

Menurutnya, kondisi saat ini bukan karena fundamental ekonomi nasional yang tak kuat. Tapi persoalannya adalah arah yang hendak dituju. “Itulah masalahnya bagi saya soal kondisi saat ini,” ucapnya.

Sedangkan Maruarar yang menjadi moderator di diskusi itu mengingatkan pemerintah harus bisa memperkuat pengawasan dalam penyaluran KUR. Tujuannya agar jangan sampai dana yang digelontorkan malah berbuah kredit macet alias non-performing loan (NPL). “Yang juga penting adalah memastikan tidak ada permainan," ujar politikus PDIP yang juga ketua umum Relawan Merah putih itu.(ara/JPNN)

 

JAKARTA - Menteri Keuangan RI Bambang Brodjonegoro terus menyuarakan optimismenya tentang fundamental ekonomi Indonesia saat ini yang masih cukup


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News