Menko Airlangga Sebut Indonesia Siap jadi Pemain Utama di Era Artificial Intelligence

Menko Airlangga Sebut Indonesia Siap jadi Pemain Utama di Era Artificial Intelligence
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan Indonesia merupakan pasar yang besar untuk industri teknologi baru, termasuk AI. Foto: Dokumentasi Humas Kemenko Perekonomian

Implementasi berbagai program tersebut juga dilakukan kerja sama dengan berbagai universitas dan perusahaan, baik nasional maupun internasional, yang akan didorong untuk terus dikembangkan.

Dukungan Pemerintah dalam transformasi digital, termasuk pengembangan AI, akan terus ditingkatkan melalui berbagai upaya. Pada tahun 2020, Pemerintah telah merancang Strategi Nasional Kecerdasan Artifisial Tahun 2020-2045 sebagai arah kebijakan teknologi AI nasional.

Kemudian pada Desember lalu, Pemerintah juga telah meluncurkan Strategi Nasional Ekonomi Digital di mana salah satu pilar utamanya berfokus pada riset, inovasi, dan pengembangan ekosistem AI yang baik di Indonesia.

Pemerintah juga telah mengeluarkan Surat Edaran tentang Etika Kecerdasan Artifisial untuk memastikan pemanfaatan teknologi ini seimbang dan bertanggung jawab.

“Nah tentunya keberlanjutan (dukungan) Pemerintah pada transformasi digital dipastikan dengan memasukkan anggaran tematik “Pembangunan Infrastruktur dalam Mendorong Pertumbuhan Ekonomi” di RAPBN 2025 yang nilainya sebesar Rp400,3 triliun,” ujar menko Airlangga.

Beberapa fokus bidang anggaran TIK di antaranya yaitu penyediaan akses internet di 36.830 lokasi layanan publik (akumulatif) dan operasional satelit multifungsi SATRIA-1 sebesar 150 Gbps.

Menutup kesempatan tersebut, Menko Airlangga juga menyampaikan apresiasinya kepada Bisnis Indonesia Group dan ELSAM yang telah menyelenggarakan kegiatan yang sejalan dengan upaya Pemerintah dalam meningkatkan utilisasi AI untuk kesejahteraan bangsa. (jpnn)


Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan Indonesia merupakan pasar yang besar untuk industri teknologi baru, termasuk AI.


Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Dedi Sofian, JPNN.com

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News