Menko Airlangga Ungkap 2 Strategi Meningkatkan Kesejahteraan Petani di Tengah Pandemi
Selasa, 03 Agustus 2021 – 12:00 WIB
"Ekonomi Indonesia yang mulai membaik merupakan dampak upaya yang dilakukan dari sisi penanganan ekonomi dan penanganan Covid-19 yang diibaratkan gas dan rem. Dari sisi lapangan usaha 64,5% ekonomi Indonesia berasal dari sektor industri, pertanian, perdagangan, konstruksi dan pertambangan. Dari semuanya hanya pertanian yang tetap tangguh," kata Airlangga.
Airlangga juga menegaskan momentum pemulihan ekonomi ini perlu dijaga, karena pandemi memunculkan sisi kemiskinan, pengangguran, ketimpangan, dan masalah ketahanan pangan.
Ancaman ini menurutnya perlu diantisipasi melalui program sektor pertanian untuk ketahanan pangan, serta peningkatan kesejahteraan petani dan nelayan. (dil/jpnn)
Ketua Komite Penanganan COVID?19 dan Pemulihan Ekonomi (KPCPEN) ini menjelaskan sektor pangan menjadi salah satu yang tahan banting dan tetap tumbuh selama pandemi Covid-19
Redaktur & Reporter : Adil
BERITA TERKAIT
- Menko Airlangga Dorong Kerja Sama dengan Arizona State University, Ini Tujuannya
- Satgas Semikonduktor Indonesia dan Purdue University Teken MoU, Menko Airlangga: Momentum Bersejarah
- Transaksi Modal dan Finansial Melonjak, Neraca Pembayaran Indonesia Surplus
- Indonesia-Brasil Perkuat Sinergi Ekonomi, Teken Kerja Sama Senilai USD 2,8 Miliar
- AHF Indonesia Dorong Peran Asia dalam WHO Pandemic Agreement
- Menko Airlangga Dorong Industri Kelapa Sawit yang Berkelanjutan, Efisien & Kompetitif