Menko Airlangga Ungkap Potensi Ekonomi Digital Indonesia saat Bertemu Petinggi Nikkei Inc

Dalam kesempatan tersebut, Menko Airlangga menyampaikan meski perekonomian global yang masih diwarnai oleh berbagai tantangan telah mendorong berbagai lembaga internasional memproyeksikan pertumbuhan ekonomi global pada 2024 hanya berkisar angka 3 persen (yoy), tetapi fundamental perekonomian Indonesia terus menunjukkan kondisi yang stabil.
Karena itu, kata Menko Airlangga, tingkat ketahanan Indonesia terhadap guncangan global relatif kuat dan terkendali.
Dia menyebutkan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal pertama 2024 tercatat sebesar 5,11 persen (yoy) dengan tingkat inflasi pada April 2024 tetap terjaga dalam kisaran sasaran 2,5±1 persen, yakni sebesar 3,00 persen (yoy).
“Indonesia ada di lima besar terbaik negara G20 dengan pertumbuhan ekonomi di kisaran lima persen dan juga masuk dalam lima besar negara dengan inflasi terendah sehingga kami cukup percaya diri dengan kemampuan untuk menjaga kondisi ini,” ungkap Menko Airlangga.
Menko Airlangga juga menyinggung maksud kedatangan sejumlah CEO perusahaan teknologi dunia ke Indonesia.
Dia mengatakan Indonesia telah mengambil langkah strategis dengan menjadikan ekonomi digital sebagai mesin pertumbuhan ekonomi utama berikutnya.
“Indonesia merupakan rumah bagi sepuluh unicorn dan dua decacorn,” kata Menko Airlangga.
Dalam pertemuan yang berlangsung akrab tersebut, Menko Airlangga dan Mr. Daisuke juga berdiskusi mengenai banyak hal lain di antaranya terkait dengan hilirisasi, rencana kedatangan Sekjen OECD ke Jakarta, market share dari pasar otomotif Indonesia hingga signifikansi keanggotaan OECD bagi Indonesia.
Ekonomi digital Indonesia yang saat ini mencapai nilai sebesar USD 90 miliar diharapkan akan berada dalam kisaran USD 130 miliar pada 2025 mendatang
- Aktivis Buruh Indonesia Minta ILO Siapkan Regulasi Ekonomi Digital
- BLK 2025 Sukses Beri Edukasi untuk 10.000 Peserta, Perkuat Literasi Kripto Nasional
- Media Asing Sorot Danantara, Dinilai Serius soal Profesionalitas
- Prabowo Minta Struktur Komisaris BUMN Dirampingkan, Diisi Profesional
- Kemudahan Akses Pendanaan bagi Pelaku Ekonomi Kreatif Sedang Dibahas Pemerintah
- Semarak Ramadan, Pelindo Solusi Logistik Berbagi Ribuan Sembako dan Santunan